Apa sih sebetulnya ISO 9001:2008 itu, dan mengapa penting untuk mendapatkan sertifikatnya?
ISO 9001 sendiri adalah merupakan suatu standart internasional di bidang sistem manajemen mutu. ISO 9001: 2008, adalah sebuah sistim manajemen mutu yaitu sistim manajemen untuk mengarahkan dan mengontrol organisasi berkaitan dengan mutu. Sehingga dapat dikatakan bila sebuah perusahaan atau organisasi telah mendapatkan akreditasi ( pengakuan pihak lain yang independen )ISO tersebut, berarti telah memenuhi persyaratan internasional dalam hal manajemen penjaminan mutu dari produk atau jasa yang dihasilkannya. Sehingga nilai kompetensi dan imagenya akan semakin meningkat.
Puskesmas sebagai sebuah ujung tombak penyelenggara upaya kesehatan , bertanggung jawab untuk menyelenggarakan dan melaksanakan pembangunan kesehatan secara menyeluruh dan terpadu di wilayah kerjanya. Sehingga dalam era globalisasi dalam persaingan yang bebas dan ketat ini, diperlukan adanya peningkatan mutu pelayanan kesehatan di puskesmas agar memenuhi tuntutan standart internasional ( ISO ). Sehinggaperlu untuk penerapan klausul-klausul di dalam sistem manajemen mutu, yaitu klausul 4 sampai klausul 8.
Klausul-klausulyang dimaksud adalah:
1. Clausul 4: Sistim manajemen mutu: menerapkan PDCA ( Plan, Do, Check, Action )
2. Clausul 5: Tanggung jawab manajemen; Sarmut atau sasaran mutu yang harus spesifik, terukur, dapat dicapai, realistis dan berjangka waktu ( SMART: specific, measurable,achieveble,realiable,time frame )
3. Clausul 6 : Pengelolaan Sumber Daya: SDM, sarana,prasarana
4. Clausul 7 : Realisasi pelayanan/produk : FEFO ( First Expired First Out )
5. Clausul 8 : Survey kepuasan pelanggan.
Persyaratan ISO 9001:2008 adalah:
I. 8 prinsip manajemen mutu : yang merupakan aturan-aturan dasar untuk memimpin dan melaksanakan suatu organisasi ( fundamental rules for leading and operating an organisation ), antara lain:
1. customer focus ( fokus pada pelanggan )
2. leadership ( kepemimpinan )
3. involvement of people ( keterlibatan orang-orang/ karyawan )
4. process approach ( pendekatan proses )
5. system approach to management ( pendekatan sistim untuk manajemen )
6. continual improvement ( perbaikan terus-menerus)
7. factual approach to decission making ( pendekatan faktual untuk pembuatan keputusan )
8. mutuallity beneficial supplier relationship (nhubungan dengan pemasok saling menguntungkan )
II. Bisnis proses ISO : secara umum perusahaan/organisasi harus membuat bisnis prosesnya berdasarkan persyaratan ISO 9001: 2008 terlebih dahulu.
III. Elemen ISO ada 5 elemen besar seperti sudah dituliskan di atas , yaitu clausul 4 sampai8.
Mudahnya, SMM ISO 9001:2008:
- berdasarkan PDCA ( plan, do, check, action )
- pendekatan proses
-fokus pada pelanggan
-peningkatan berkesinambungan.
- dengan selalu : " Menulis apa yang dikerjakan, Mengerjakan apa yang ditulis "
Masalah akan banyak bermunculan dan bisa ditemukan sebagai temuan, bila tidak menulis apa yang dikerjakan, dan atau tidak mengerjakan yang ditulis. Alias MENGARANG INDAH....
Kebetulan Puskesmas kami dengan mengucap Alhamdulillah sudah berhasil mempertahankan sertifikat ISO 9001:2008 dengan cukup baik, yaitu dengan 1 temuan minor.
Terimakasih para tim auditor , semoga kebaikan panjenengan dibalas dengan lebih baik oleh Allah SWT.
Meskipun kami sempat tegang, tidak mampu tersenyum atau tertawa meski ketua tim auditor berusaha melempar joke ketika mengaudit.
Kenangan terindah dan pesan agar tidak melupakan universal precaution bagi petugas kesehatan dengan makin beranekanya penyakit menular.
Meski di suasana puasa ini, tidak mengendurkan semangat teman-teman untuk ber ISO ria, termasuk bernyanyi membawakan lagu-lagu baik lagu Syukur, mars puskesmas , sampai lagu bebas yang ditutup lagu Kemesraan...Dan kebetulan kapus kami sama dengan saya hobi nyanyi.....
Semoga semua menjadi lebih baik ke depannya....