Mohon tunggu...
Yos Mo
Yos Mo Mohon Tunggu... Wiraswasta - Sports, Music, Technology Expert

pemerhati olahraga dan musik lagi getol melihat pertandingan surfing dan bulu tangkis very welcome to contact me at bolafanatik(at)gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Rider BMX Indonesia Toni Syarifudin Siap Melayang Tinggi di Olimpiade

19 Juli 2016   05:17 Diperbarui: 19 Juli 2016   06:18 232
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Toni Syarifudin/ foto: fitnessman.co.id

BMX merupakan singkatan slank dari Bicycle Motocross. Sepeda BMX baru dikenal pada era 1970-an, dan mulai ngetrend di kalangan anak muda pada era 1980-an. 

BMX kategori olahraga ekstrim paling seru dan menantang. Rider BMX berlomba tercepat ke garis finis sambil melayang-layang di udara menggunakan sepedanya. 

Kejuaraan dunia balap sepeda BMX mulai dipertandingkan sejak tahun 1996. BMX mulai dilombakan dalam Olimpiade sejak tahun 2008.

Beberapa pekan silam tersiar kabar membanggakan bagi dunia balap sepeda Indonesia. Rider BMX putra Toni Syarifudin sukses mendapatkan jatah tampil di Olimpiade 2016 Rio De Janeiro. Toni Syarifudin tercatat sebagai satu-satunya rider BMX putra dari kawasan Asia Tenggara yang bakal tampil di Olimpiade 2016. 

Toni Syarifudin termasuk kategori rider kawakan BMX Indonesia. Atlet berusia 25 tahun tersebut salah satu rider yang tampil saat BMX pertama kali dilombakan dalam SEA GAMES tahun 2011. Toni Syarifudin sukses merebut medali perak SEA GAMES 2011.

Tahun 2012 Persatuan Balap Sepeda International (Union Cycliste Internationale/ UCI) melihat potensi bakat besar dari Toni Syarifudin. Toni diberikan kesempatan berlatih di Swiss oleh UCI. Berbagai kejuaraan internasional telah diikuti oleh Toni Syarifudin. Tahun 2014 lalu Toni menempati ranking 5 ASIAN GAMES. Saat ini Toni Syarifudin menempati ranking 63 dunia UCI.

Toni Syarifudin/ foto: rimanews.com
Toni Syarifudin/ foto: rimanews.com
Toni Syarifudin bakal bersaing dengan rider BMX elit dunia di Olimpiade 2016, semisal Māris Štrombergs (juara Olimpiade tahun 2008 dan 2012, juara dunia tahun 2008 dan 2010), Joris Daudet (juara dunia tahun 2011 dan 2016), Sam Willoughby (juara dunia tahun 2012 dan 2014), Liam Phillips (juara dunia tahun 2013), Niek Kimmann (juara dunia tahun 2015).

Secara realistis bakal sulit bagi Toni Syarifudin untuk meraih medali di Olimpiade 2016. Namun, kita boleh berbangga bakal melihat ada seorang rider BMX asal Indonesia siap melayang tinggi di udara Rio De Janeiro dalam event multi sport terakbar. Hanya ada 32 rider BMX putra yang boleh tampil di Olimpiade tahun ini, termasuk Toni. Semoga Toni Syarifudin dapat meraih hasil maksimal di Olimpiade 2016. 

Prestasi Toni Syarifudin tahun 2016

  • 5 Maret: ranking 3 Siak BMX International ronde 1
  • 6 Maret: ranking 2 Siak BMX International ronde 2
  • 13  Maret: ranking 6 Thailand Cup-Chainat
  • 2 April: ranking 2 Banyuwangi BMX International ronde 1
  • 3 April: ranking 3 Banyuwangi BMX International ronde 2
  • 16 April: ranking 7 Hithachinaka BMX International ronde 1
  • 1 Mei: juara Indonesian National Championships 

BACA JUGA ARTIKEL TERKAIT

Kuartet Atlet Indonesia Buat Hattrick di Olimpiade Rio 2016
(secara berkala saya akan intens buat artikel mengenai Olimpiade Rio De Janeiro 2016, terutama mengenai profil atlet Indonesia)
Catatan: 80 persen isi artikel ini sebelumnya sudah tayang dalam blog pribadi, berjudul 'Menanti Aksi Toni Syarifudin Jagoan BMX Indonesia di Olimpiade 2016'

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun