Warteg dalam Kafe, Kenapa Tidak?

Kafe umumnya menyediakan kopi dan makanan camilan pelengkap. Jarang yang menyediakan makanan berat. Itu yang membuat kita, mau gak mau harus keluar cari makanan berat seperti nasi, kalau jam makan tiba. Keasyikan obrolan atau diskusi pun tertunda. Tapi kafe di kawasan Kemang ini beda. Soalnya sediain menu makanan berat ala warteg. Warteg modern, karena ada di dalam kafe. 

Berapa lama sehh waktu yang dibutuhin saat nongkrong di kafe? Kalau gue, jika senggang, biasanya butuh lama. Itu tak lepas dari kenyamanan yang biasanya disuguhkan. Senggang, maksudnya gak ada acara lain, atau dikejar keperluan lain.

Emangnya kenapa ke kafe? Dari sekadar ngobrol sama teman, sampai 'meet up' diskusi serius, job dan semacamnya. Nah biasanya butuh waktu gak sebentar. Bahkan bisa lupa waktu hingga lewat jam makan.

Saking asyiknya. Tau-tau perut kelaparan. Itu yang terkadang membuat kita harus keluar kafe untuk mencari makanan yang dibutuhkan. Soalnya umumnya kafe hanya menyediakan camilan atau semacamnya.

Tapi ternyata kafe gak melulu seperti di atas, sediain aneka kopi dan makanan camilan, roti, cookies ataupun masakan ala pasta sekawanannya. Itu gue alami saat singgah di sebuah kafe di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.

Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Kafe baru dengan konsep yang unik. Uniknya ada menu makanan berat yang disediain. Makin unik soalnya makanan beratnya tuh menu-menu ala warteg. Ya, menu yang biasa kita jumpai di masakan warung tegal ataupun ala rumahan.

Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Jadi gue awalnya cukup 'takjub' saat lihat ada tempat kaca "touchscreen" yang biasa kujumpai di warteg-warteg. Eh "touchscreen" tuh maksudnya biasanya pembeli, kalau order alias pesan makanan, tunjuk sana sini di kaca. Getu loor. Takjub? 

Ya, soalnya pan gue pecinta menu-menu  warteg juga. Hampir tiap harilah makan warteg. Soalnya berasa makan makanan di rumah. Halah ngiritt kalee Hahha.

Menu warteg ala Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Seporsi menu ala warteg modern Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Gue lihat menu-menunya warteg banget. Ada aneka sayur, lauk pauk, tempe goreng, telur, olahan ikan, ayam sampai bakwan jagung. Weleeh. Menu-menu  ala warteg itu berdampingan 'mesra' dengan menu ala kafe.  Tenang saja, menu-menu wartegnya  itu akan berganti-ganti tiap harinya. Biar gak bikin bosan.

Desain warteg modern ala Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Untuk menu ala kafe tersedia menu breakfast ada Caesar Salad, American Breakfast, Omelette dan Chicken Sandwich. Ada menu Pasta seperti Aglio olio, Aglio olio Matah, Bolognese, dan Carbonara dengan harga @40K. 

Kalau lagi gak berselera menu-menu itu, ada pilihan lainnya yang bikin gue ngences, ada Nasi Kebuli, Nasi Goreng Jawa, Mie Hokian sampai Mie Godhog Jawa dengan harga @40K. 

Pengen indomie? Ada Indomie special toping rendang dan kikil. Wetdah.

Pasta Bolognese ala Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Takjub berikutnya ya, kenyamanan ruangannya. Nyaman, seperti nuansa kafe umumnya. Ya, benar kalau dibilang kafe ini disebut berkonsep Warteg Modern. Soalnya, tempatnya didesain ala kafe. Ya emang kafe seeh.

Lihat desain di area pemesanan/ order aja udah bersih, plus dengan sajian aneka menu sajian, selain celah yang ditempati kasir.

Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Namanya kafe kopi, kedai kopi, jelas sajikan kopi. Ada deretan botol kopi dan teh. Tersedia  manual brew coffee,  ada kopi Flores, Kerinci, Argopuro dan Mandailing. Eh ada "Kopi Pilihan" rasa pandan yang dikemas dalam botol. Udah cobain kesegaran aroma pandan dalam kopinya. Menyegarkan.

Aneka kopi ala Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Kopi Pilihanku, rasa pandan ala Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Kopi Kerinci ala Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Kalau demen teh, tersedia Tea Blends teh Bogor, yang bertema berbeda. Ada  empat tema Remedy, Sunshine, Cosmopolitan dan Black Tea.

Kalau tema Remedy terkomposisi  green tea, ginger, lemongrass pandan dan lemon. Tema Sunshine terkomposisi dari green tea, peach bits, orange, aplle chamomile dan marigold. Tema Cosmopolitan terkomposisi dari black tea, cranberry, goji berry aplle, dan mint. Tema Black Tea ini organic black tea.

Aneka teh Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Kenyamanan sangat terasa saat di kafe ini. Meja-meja diatur dan ditata sedemikian rupa. Mengakomodir konsep untuk ruang berbagi dan berdiskusi. 

Ya, sudah pasti kan, saat berkunjung ke kafe, selain bersantai, ngobrol juga cocok untuk berdiskusi. Itulah yang menjadi salah satu konsep kafe ini.

Ruangan Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Cantik ruang lantai 1 Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Tak heran, untuk mengakomodir konsep diskusi ruang berbagi  itu, tersedia  ruang-ruang sesuai kebutuhan dua, tiga, hingga puluhan  pengunjung. 

Beberapa sudut cantik tersedia di lantai satu dan dua. Area indoor ber AC dan outdoor/ smooking area.

Lantai 1 Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Lantai 1 Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Ruang di Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Di lantai dua, tersedia Co Working Space, ruang berkapasitas lebih besar, sekira daya tampung 20-30 orang. Cocok untuk acara komunitas, gathering dan semacamnya.

Tentu saja penataan dan sebagainya akan disesuaikan kebutuhan acara. Itu sesuai dengan semangat kafe ini untuk mendukung semangat aktivitas komunitas kreatif dan anak muda.

Salah satu ruangan di lantai 2 Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Ruang outdoor di lantai 2 Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Jadi selain menghadirkan sajian kopi dan kuliner yang berselera, kafe kopi ala warteg modern ini, membuka ruang-ruang berdiskusi dan berbagi kegiatan komunitas.

Nah kalau kamu sudah membaca uraianku di atas, kamu sudah tau tentang kedai kopi Kemang yang bernama: Diskusi Kopi Ruang Berbagi. Sebuah kafe dengan menu "Warteg Modern" plus fasilitas Co Working Space di Kemang. 

Kedai kopi yang bisa menjadi preferensi di kawasan Kemang, yang bukan hanya sekadar tempat nongkrong ngopi tapi juga mengakomodir ruang-ruang berdiskusi, berbagi dengan fasilitasnya yang menunjang dan memadai.

Sebagai kafe kopi cabang ketiga yang baru soft launcing pada Rabu, 9 Oktober 2019 lalu,  Diskusi Kopi Ruang Berbagi di Jalan Bangka, Kemang ini meneruskan semangat kafe sebelumnya, yang berlokasi di Jalan Halimun, Jakarta dan di Jalan Culan Raya Bogor.

Diskusi Kopi Ruang Berbagi, Kemang, Jakarta Selatan. (Foto Bozz Madyang)

Yuk mampir, rasakan nuansa ngopi, diskusi dan berbagi hal-hal berkualitas di kafe "Warteg Modern" ini. #SalamMadyang

Diskusi Kopi Ruang Berbagi
Jl. Bangka 2 no 1, kemang, Jakarta Selatan
Telp. 021 2271 9304
Instagram: @diskusikopi.ruangberbagi 

@bozzmadyang

Dok KPK Kompasiana