Mohon tunggu...
Apriani Dinni
Apriani Dinni Mohon Tunggu... Guru - Rimbawati

Biarkan penaku menari dengan tarian khasnya, jangan pernah bungkam tarian penaku karena aku akan binasa secara perlahan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Untukmu A

11 Agustus 2017   08:36 Diperbarui: 11 Agustus 2017   09:30 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Setelah Lama tak bersua

Komunikasi tiada lagi

Pertemuanpun telah usai

Bayanganmu hilang bak di telan bumi

A...perjalanan yang ku lalui ini

Membuat Aku terkenang 

Dengan kebersamaan yang pernah Ada 

Semakin jauh semakin terkenang padamu 

A...kelokan jalan Ini 

Seperti kelokan kebersamaan Kita 

Terlalu rumit seperti benang kusut

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun