Mohon tunggu...
Nana Suúd
Nana Suúd Mohon Tunggu... Mahasiswa - Tertarik pada Literasi Sastra

Pelajar, dan santri.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sisa Semalam

17 Februari 2017   20:30 Diperbarui: 17 Februari 2017   20:38 115
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

 

Akhirnya, kudorong diri

Masuk ke tengahrintik air

Dimana tak adalagi arti

Selain aku dansepi

Antara puing-puingsejarah

Sebab terlalubanyak rindu membara

 

Suaraku bagai gema

Bersahutan petir,kilat, gludug juga

Ketika namamumeresap bersama hujan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun