Untuk meningkatkan potensi yang dimiliki anak, keluarga berperan penting sebagai pendidik pertama dan utama bagi anak-anaknya. Sehingga setiap orang tua perlu memiliki pengetahuan dan keterampilan mengenai pertumbuhan dan perkembangan anak-anaknya sesuai dengan usia. Keberhasilan keluarga dalam menanamkan nilai-nilai pada anak tergantung pada jenis pola asuh yang diterapkan orang tua pada anaknya. Pola asuh yang diterapkan akan membentuk perilaku anak sehari-hari. Pola asuh ini antara lain neglectful, otoriter, indulgent, dan authoritative.[5]
Dengan demikian, perkembangan psikososial anak usia dini sangat bergantung dari pendidikan dan pola asuh yang diberikan atau didapatkan dari lingkungan keluarga terutama dari orang tua. Karena nantinya anak dapat tumbuh dewasa menjadi pribadi dengan kualitas diri yang lebih baik dan percaya diri.
Referensi:
[1] Nancye, Pandeirot.2019.Stimulasi Perkembangan Psikososial Anak Usia Pra Sekolah. https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/pengabmas/article/download/302/398/
[2] Damanik, Syahruddin dan Hilda Zahra Lubis.2022.Peran Orangtua Terhadap Perkembangan Psikososial Anak Usia Dini.Al-Hanif: Jurnal Pendidikan Anak dan Parenting. http://jurnal.umsu.ac.id/index.php/ALHANIF/article/view/10704
[3] Arifah, Yanuba, Mona Saparwati dan Heni Purwaningsih.2020. Hubungan Dukungan Orang Tua dengan Perkembangan Psikososial Anak Usia Sekolah di SDN Karangjati 02. http://repository2.unw.ac.id/640/2/S1_010116A090-ARTIKEL.pdf
[4] Nancye, Pandeirot.2019.Stimulasi Perkembangan Psikososial Anak Usia Pra Sekolah. https://jurnal.stikeswilliambooth.ac.id/index.php/pengabmas/article/download/302/398/
[5] Alini dan Indrawati.2020. Hubungan Tingkat Pendidikan dan Tipe Pola Asuh Orang Tua Terhadap Perkembangan Psikososial Anak Usia Prasekolah.Jurnal Ners: Research & learning in Nursing Science https://staff.universitaspahlawan.ac.id/upload/publikasi/382-lampiran.pdf
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI