Kasus dugaan pengoplosan Pertamax ini adalah alarm keras. Ini bukan sekadar kasus teknis soal BBM. Ini adalah refleksi dari sistem yang mungkin selama ini dianggap berjalan baik, tapi ternyata memiliki celah fatal. Kepercayaan adalah aset yang mahal, dan saat rusak, sulit dikembalikan.
Sebagai konsumen, kita punya hak untuk bersuara. Kita tidak boleh diam jika dirugikan. Di era digital, suara kita bisa menjadi tekanan yang kuat bagi pihak-pihak yang lalai. Karena pada akhirnya, hak atas layanan yang jujur dan berkualitas bukanlah kemewahan. Itu adalah hal yang semestinya dijamin oleh negara dan perusahaan publik yang mengelola sumber daya bangsa.
Jangan sampai kita jadi korban dua kali: pertama karena BBM yang buruk, dan kedua karena suara kita diabaikan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
