Setiap muslim sejati tentunya iman kepada Allah SWT, Rasulullah SAW, Malaikat, Kitab, dan Hari Kiamat. untuk mencapai seorang umat muslim yang sejati dihadapan Allah SWT adalah dengan Melaksanakan Perintah-Nya serta menjauhi Larangan-Nya. Rasulullah SAW merupakan sosok seorang yang sangat mulia.Â
Beliau selalu memikirkan umatnya, mengarahkan, mengaumi, berdoa untuk keselamatan umatnya serta kesabaran yang sangat luar biasa. Oleh karena itu dikatakan seorang muslim yang baik adalah melaksanakan perintah-Nya, Menjauhi Larangan-Nya serta menauladani sikap Rasulullah SAW, maka hidup akan menjadi lebih nyaman.
Sebagai umat Islam tentunya setiap muslim mengharapkan dapat mengapai cinta kasih Allah SWT. Berikut beberapa cara dalam mengapai cinta kasih Allah SWT:
- Sarana yang paling pertama dan utama adalah senantiasa hidup bersama tuntunan Al-Quran
- Menghilangkan keterikatan hati dengan segala hiasan dunia
- Mendirikan Shalat dikeheningan Malam (Qiyamul Lail)
- Beberapa hal yang dapat membantu menjalankan shalat malam. Yaitu
- Mengurangi perbuatan buruk di siang hari
- Membaca wirid
- Tidak tidur larut malam
- Membiasakan tidur "qailullah" (tidur sejenak baik sebelum atau sesudah waktu dzuhur)
- Memikirkan tanda-tanda kebesaran Allah SWT.
Setelah mengetahui dan melaksanakan sarana dalam mengapai cinta kasih Allah , kemudian Terdapat 10 indikator akan kecintaan Allah SWT terhadap hambanya. Indikatornya adalah sebagai berikut:
- Melakukan segala sesuatu dilakukan dengan tulus/ikhlas
- Ridha dengan keadaan Nabi Muhammad SAW sebagai imam dan menjadikannya teladan serta menerima semua hukum yang bersumber darinya.
- Cinta dan Benci Karena Allah SWT
- Menjaga hati terhadap sesama
- Melaksanakan yang diwajibkan oleh Allah SWT Dan ditambah dengan amalan-amalan sunnah
- Mengikuti keyakinan salafush Shalih dan tidak membanggakan diri
- Mengajak kepada kebaikan, memerintahkan pada yang makruf, mencegah bentuk kemungkaran, dan tidak menyimpan kemungkaran.
- Cinta kebersamaan, dan benci perpecahan berusaha untuk mencari titik temu dan menjauhi perbedaan yang mengarah pada perpecahan.
- Mengembalikan segala sesuatu kepada Al Qur'an dan Al Hadist pada saat terjadi perselisihan
- Berkata jujur, tidak mencampurnya dengan yang bathil, dan tidak mengikuti bisikan nafsu.
Setelah mengetahui cara dan indikator seorang muslim yang dicintai Allah SWT, hendaknya marilah kita berlomba-lomba dalam menebar benih kebaikan semua kita lakukan karena Allah SWT. Jika diri kita termasuk dalam beberapa hal tersebut maka bersyukurlah pada Allah SWT, jika kita belum termasuk dalam beberapa hal tersebut maka berusahalah untuk memperbaiki sikap serta perilaku kita masing-masing.