Mohon tunggu...
Zainal Tahir
Zainal Tahir Mohon Tunggu... Freelancer - Politisi

Dulu penulis cerita, kini penulis status yang suka jalan-jalan sambil dagang-dagang. https://www.youtube.com/channel/UCnMLELzSfbk1T7bzX2LHnqA https://www.facebook.com/zainaltahir22 https://zainaltahir.blogspot.co.id/ https://www.instagram.com/zainaltahir/ https://twitter.com/zainaltahir22 https://plus.google.com/u/1/100507531411930192452

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Saya Mencintai Pramuka

2 April 2019   08:56 Diperbarui: 2 April 2019   09:01 168
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi

Oh ya, waktu itu saya berusaha betul-betul menghindar dari pertemuan orang-orang Gowa, tapi akhirnya tanpa sengaja saya tak bisa sembunyi lagi, saya ketemu juga sama Edwin Aldrin di dekat pintu gerbang, hehehe.... Al fatihah buatnya. Semoga tenang di alam sana.

Tapi yang penting bagi saya adalah bisa foto-foto di Cibubur, bisa selfie-selfie atau berswafoto dengan berbagai latar belakang. Seingat saya, ada yang berlatar belakang danau bersama seorang gadis manis berkacamata peserta Jamnas dari Sidoarjo, Jawa Timur, yang masih kelas 2 SMP, bernama Trie Sakti Pudjihastuti. Belakangan, gadis tersebut begitu dekat di hati namun jauh di mata. 

Hanya sekali saya berkunjung ke rumahnya di kawasan Kepuh Permai, Waru, Sidoarjo. Itupun setelah dua tahun saya menabung dari hasil kerja sebagai pencatat meter PLN di Makassar, tentu sembari kuliah. Hahaha...

Sungguh, saya mengagumi Cibubur. Itulah tempat yang sekian lama menghiasi mimpi-mimpi saya sejak kelas 5 SD, pertama saya ikut perkemahan di Manggarupi yang berakhir dengan hujan deras dan badai semalam. Sejak itu saya kenal dan aktif dan jatuh cinta pada Pramuka. Saya jatuh cinta sama Cibubur.

Dan, Alhamdulillah, 23 tahun kemudian saya memiliki rumah di Cibubur, dekat areal perkemahan. Rumah tersebut hanya beberapa bulan saya tinggali, dan saya biarkan kosong selama bertahun-tahun. Akhirnya, dua tahun yang lalu saya telah menjual rumah tersebut untuk kepentingan anak kedua saya yang akan berangkat sekolah ke New Zaeland selama setahun.

ZT --Kemayoran, 24 Agustus 2016

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun