Suatu hari, Hakim anakku bertanya.
“Pak, kata guru agama di sekolah, Nabi Ibrahim itu tingginya sampai 40 meter. Emang benar Pak? Dan katanya juga, panjangnya makam Nabi Ibrahim yang di Mekkah juga sampai 40 meter.”
Saya tidak kaget dengan pertanyaan anakku. Sudah sering mendengar pernyataan ekstrim yang seperti ini. Bahkan waktu kecil pernah mendapat cerita dari guru ngaji, kalau tinggi Nabi Sulaiman sama dengan tingginya pohon kelapa. Namun aku mencoba menjelaskan dengan hati-hati.
“Nak …,yang pertama, Nabi Ibrahim perawakan dan tinggi tubuhnya tidak jauh dari manusia yang sekarang. Waktu ka’bah dibangun oleh Nabi Ibrahim dan anaknya, Nabi Ismail, tinggi ka’bah hanya 6 meter saja. Nah, pada saat membangun itulah nabi Ibrahim menggunakan pijakan sebuah batu agar bisa mencapai membengun sampai atas ka’bah. Batu pijakan itulah yang disebut dengan Maqam Ibrahim. Kalau nabi Ibrahim tingginya sampai 40 meter, ngapain ia menggunakan batu pijakan? Kan tinggal jongkok saja, he he he ..”
“Yang kedua apaan Pak?” tanya Hakim ingin tahu.
“Yang kedua, makam atau kuburan Nabi Ibrahim itu ada di daerah Hebron, Palestina. Yang di Mekkah itu disebut Maqam Ibrahim atau batu pijakan yang tercetak tapak kaki Nabi Ibrahim. Mau tahu berapa ukuran kaki Nabi Ibrahim?” tanyaku.
“Berapa Pak?”
“Panjangnya hanya 27 cm, sama dengan panjang telapak kaki Bapakmu ini, he he he….”
“Berarti guru Hakim nipu dong Pak?”
“Bukan menipu …, tapi mungkin beliau juga telah ‘ditipu’ sama gurunya waktu dulu belajar ngaji…”
***
Manusia jaman dahulu yang konon raksasa (yang ada di cerita di atas) hanya isapan jempol semata (kenapa bukan isapan telunjuk ya?). Tapi berdasarkan jejak dan situs yang ditinggalkan, justru manusia raksasa malahan pernah hidup di Indonesia. Mau bukti?
Yang pertama, manusia raksasa pernah hidup di daerah Ciloto, Puncak, Jawa Barat. Silakan diperhatikan dengan seksama! Kalau botol kecap saja besarnya seperti itu, bagaimana manusianya? Silakan diperkirakan sendiri.
Yang kedua, manusia raksasa pernah hidup di sekitar Jalan Sultan Agung, Manggarai, Jakarta Selatan. Perhatikan bulatan-bulatan yang ada di jalan! Penampakan di atas adalah sejenis kancing Jeans (diameter 60 cm) yang berjatuhan di jalan. Kalau kancing celananya saja sebesar itu, sebesar apa celananya?
Yang ketiga adalah situs Kolam Segaran di Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur. Kolam tersebut memiliki panjang 375 meter dan lebar 175 meter. Lha kalau kolam renangnya saja sebesar itu, tentu saja orang yang berenang juga pasti sangat besar kan?
Believe or not?
Sekedar buat tombo ngantuk ……..
Sumber gambar :
3. Bidan Care
