Berinvestasi di Reksadana Bersama PT BNP Paribas IP Cara Cerdas, Mudah, Aman dan Gak Ribet

Materi BNP Paribas

Nah para Kompasianer pasti sudah tahu. Saat ini sungguh kita dimudahkan bila berminat investasi. Apalagi para Kers yang datang di acara Nangkring tersebut termasuk saya . Dengan tagline #AkuBisaInvestasi sudah sepantasnyalah kita melakukannya sedini mungkin terlepas dari usia yang disandang saat ini. Tua muda berkesempatan sama untuk berhasil dalam bidang investasi namun pastinya memiliki profil resiko yang berbeda.  

• Investasi yang banyak orang bilang tak ada waktu dengan kondisi kekinia hal itu terbantahkan. Berinvetasi saat ini mudah dilakukan kapan saja, tak perlu harus men arange kan waktu khusus. Cukup dari rumah dan gunakan smartphone Anda untuk memantaunya;
• Banyak  orang berkata Investasi itu Tidak Aman,hal ini bisa saja terjadi kalau Anda sebagai investor sembarangan memilih instrumen investasi di mana ada faktor resiko ringan, sedang atau moderat dan yang high risk. Janganlah masuk ke dalampasar yang beresiko tinggi meski imbal hasil yang ditawarkan menggiurkan . Cobalahcek profil resiko Anda dengan pengetahuan dan pengalaman soal investasi tersebut. Banyak  dana tidak kembali alias hilang disebabkan banyak faktor termasukketika salah menaruh kepercayaan di perusahaan yang tidak memiliki izin dan tidak diawasi oleh OJK;
• Banyak orang tidak mengetahui bahwa investasi itu tidak selamanya mahal, ada juga loh investasi yang modalnya murah .Cukup sisihkan Rp 100.000,00 ( Seratus Ribu Rupiah) Anda sudah terdaftar sebagai seorang investor;
• Di luaran sana ada yang masih beranggapan investasi itu ribet.Padahal sama seperti Anda ke toko emas dan membeli perhiasan tinggal datang ke tokonya pilih emas koin, emas batangan atau emas dinar dan tentukan mau beli berapa gramnya dan bayar. Simpel ikuti saja petunjuknya pasti tidak ribet. 

para Narasumber Nangkring dengan Tagline AkuBisaInvestasi| Dokumentasi pribadi

Yup, hampir semua orang punya tabungan sebagai persiapan  masa depan, anak, kesehatan  atau masa pensiun nantinya.  Namun menabung di Bank bukanlah investasi karena dari imbal hasil yang kurang. Dari prinsip ekonomi hanya cocok untuk jangka pendek dan Bagi Anda yang sudah memiliki  tabungan jangka pendek, masa belum punya tabungan jangka panjangnya?

Untuk jangka menengah hingga panjang, sebaiknya menyimpan  uang dengan cara investasi persis seperti 3 tokoh di atas. Mau apa takut?

Melalui kampanye Aku Bisa Investasi,PT. BNP Paribas Investments Partners mengajak kita semua, Anda dan terutama saya  sebagai generasi muda yang tidak mau kalah sama negara negara maju di luar sana untuk  mulai berinvestasi, karena apapun profesi kita semuanya bisa berubah menjadi lebih makmu rlagi di masa depa denggan cara merubah kuadran  menjadi seorang investor  "Reksadana BNP Paribas" . Menginvestasikan uangnya ke dalam instrument investasi tanpa perlu kendala waktu dan modal. Salah satunya dengan memilih instrumen reksadana dan ditempat yang cocok semisal  di PT. BNP Paribas Investments Partners  .

Saat ini yang saya pelajari bahwa Reksadana adalah  salah satu solusi  untuk mengatasi kendala tersebut, meskipun  banyak sekali orang yang belum tahu dan memahami   apa itu Reksadana?  Sabtu, 28 Oktober 2017 Pukul 09.30 WIB 50-an Kompasianers datang dengan penuh tanda Tanya tentang hal ini

MITOS ATAU FAKTA? INVESTASI  ITU ENGGAK RIBET, MURAH DAN AMAN

Di antara sekian puluh orang yang hadir  ini tentu  tahu bahwa para investor  pernah mengalami kerugian, namun percayalah kalau selalu  membuat rugi banyak orang tentulah Bursa Efek Indonesia tak akan banyak ramai dikunjungi untuk berinvestasi. Sejatinya uang yang diinvestasikan bukalah uang utama yang dipergunkan untuk kehidupan penting Anda. Uang investasi adalah uang lebih yang sengaja Anda sisihkan untuk ini. 

 Ada untung ada rugi dan itulah yang mesti kita pelajari selanjutnya. Seperti yang diutarakan  Ibu Vivian Seca Kusuma dari  PT BNP Paribas Investment Partners  bahwa inflasi yang ada di negara kita sekitar 5 s.d 6 persen, artinya kalau menaruh uang di Bank semisal Deposito maka harus diperhatikan apakah bunganya mengalahkan tingkat inflasi atau tidak. Dalam sebuah grafik,  bunga deposito kalah  dengan inflasi dan yang paling bagus dalam pergerakannya adalah indeks harga saham gabungan (IHSG) . 

Untuk mengetahui materi dari Ibu Vivian  soal mengapa harus berinvestasi di BNP Paribas Investmen Partner Anda bisa  baca di sini dan kalau mau lihat video  yang menarik dari pembicara lainnya yaitu Bapak Dr. Rangga Almahendra, Dosen UGM, Penulis dan Produser "99 Cahaya di langit Eropa", dan Vlogger silahkan klik video youtubenya. Di jamin penjelasan sederhananya akan membuat kita malu untuk tidak berinvestasi sekarang juga. "Investasi itu yang akan membantu kita saat pensiun tiba" Pesan Beliau yang saya tangkap saat itu. 

 

Di era digital, berinvestasi reksa dana semakin dipermudah. Salah satunya, investasi reksa dana dapat dilakukan melalui aplikasi PayPro yang merupakan dompet elektronik (e-wallet).  Sekarang Via Smartphone Anda Bisa Lebih Paham cara Berinvestasi di  Reksadana. Itulah materi terakhir yang dibawakan oleh  Bapak Ruli dari PayPro.  Jangan pikirkan bahwa investasi itu ribet,tidak aman dan mahal, itu semua adalah MITOS. Pemateri Bapak Rully Hariwinata dari penyedia "platform" pembayaran online "Pay Pro" memberikan solusi bagi siapa saja yang ingin mudah dalam bertransaksi. Lewat Paypro semua menjadi mudah.