Mohon tunggu...
Bachtiar Yunizel
Bachtiar Yunizel Mohon Tunggu... Administrasi - Sales Communication Coach

Founder Citra Reksa Tama Education & Business Event, Sales Communication Coach, Trainer lapangan para penjual Sang pembelajar menulis sejak 1993

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kepastian Perubahan

16 September 2017   10:20 Diperbarui: 16 September 2017   10:40 823
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Dalam bidang ketatanegaraan, dari zaman orde baru kita telah di yakinkan bahwa Pancasila dan Undang Undang Dasar itu adalah suatu hal yang tidak akan berubah dalam perjalanan bangsa Indonesia. Namun pada kenyataanya bahwa sejak reformasi hingga saaat ini Undang Undang Dasar kita telah mengalami amandement. Dalam bidang keagamaan, Al Quran diyakini tidak akan pernah mengalami perubahan. Demikian janji Allah dalam Al Quran. Namun penafsiran Al Quran selalu saja mengalami perkembangan, mengikuti perkembangan kemampuan manusia dalam memahami Al Quran. 

Jika sesuatu itu bukan ciptaan Allah secara langsung, melainkan bentuk kreativitas dan perkembangan pemikiran manusia, perubahan itu menjadi yang abadi. Dalam pemahaman Islam, perubabahan adalah suatu yang diperintahkan. Dalam Al Quran Allah berfirman bahwa Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum/bangsa dan negara jika individu dalam setiap kaum dan bangsa itu melakukan perubahan secara personal.

Ada yang mayakini bahwa takdir dan nasib setiap orang sudah ditetapkan oleh Allah. Ayat diatas mengisyaratkan bahwa nasib pun diperintahkan untuk merubahnya, dan perubahan itupun harus berasal dari diri sendiri. Upaya merubah diri sendiri itulah yang dipandang oleh Allah dalam memutuskan bagaimana bentuk perubahan terbaik untuk si manusia tersebut.

Maka hari ini kita akan kehilangan alasan untuk menegasikan perubahan dan selanjutnya meyakini bahwa yang abadi itu hanyalah perubahan. Jika perubahan merupakan suatu yang tidak bisa dihindari, maka yang dapat dilakukan hanyalah menyikapi perubahan itu. Bagaimana memulai perubahan dan melanjutkan perubahan hingga hasil yang di tetapkan Tuhan bisa kita raih. 

Manusia adalah makhluk yang memiliki pikiran yang sangat berbeda dengan hewan. Dengan pemikiran dan pemahaman akan melahirkan sebuah keyakinan dan mind set. Perubahan pemikiran dan berlanjut kepada perubahan keyakinan, itulah yang akan menjadi awal sebuah perubahan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun