Mohon tunggu...
Yuni Andriyani
Yuni Andriyani Mohon Tunggu... wiraswasta -

Ibu Rumah Tangga dengan 2 orang anak tinggal di Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Rajaku Hebat

12 Desember 2014   12:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   15:28 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption id="" align="aligncenter" width="603" caption="Olahan dari Google.co.id"][/caption]

Kunjungan Presiden Jokowi ke Yogyakarta (09/12/2014) menyisakan cerita suri tauladan seorang pemimpin/pejabat negara kepada rakyatnya. Adalah Kanjeng Sultan Hamengkubuwono X, juga Gubernur D.I Yogyakarta, yang menjadi buah bibir dan menuai pujian dari berbagai kalangan. Sebagai seorang raja dan penguasa Ngayogjakarta Hadiningrat tidak sekalipun terulis kabar tentang perilaku semena-mena kangjeng sultan. Justru yang terlihat adalah sebaliknya. Kanjeng Sultan betul-betul sosok panutan sejati yang mampu memberi rasa aman, tentram dan damai serta menambah keistimewaan Jogjakarta. Sikap itu pun ditunjukan beliau pada saat mobil dinas yang dikendarainya melintas jalan Kusumanegara. Mobil berjalan melambat karena lampu merah. Pada saat bersamaan, munculah iring-iringan mobil Presiden Jokowi (RI 1). Mobil dinas Kanjeng Sultan pun semakin memperlambat laju kemudian minggir memberi jalan pada iring-iringan mobil dinas Presiden Jokowi yang menerobos lampu merah dipimpin foreder paspampres. Nampaknya salah satu paspampres mengetahuinya dan memberikan kode agar mobil dinas Kanjeng Sultan mengikuti mobil Presiden Jokowi. Entah bagaimana ceritanya, permintaan itu ditolak oleh Kanjeng Sultan. Beliau memerintahkan sopir pribadinya untuk tetap menunggu hingga lampu traffict berubah hijau. Setelah itu, beliau melanjutkan perjalanan sama dengan tertib seperti pengguna jalan yang lain yang sedari tadi terhenti karena lampu merah. Menurut saya, apa yang ditunjukan beliau adalah sikap seorang pemimpin sejati dan merakyat. Selain pujian dari kawulanya, beliau juga mendapat bonus doa dari para netizen yang melihat foto kejadian tersebut melalui social media. "Salutt dengan pejabat macam beliau. Tidak perlu pencitraan atau mengundang wartawan untuk meliput, biarlah rakyat sendiri yang menilai," begitu bunyi salah satu komentar. "Semoga panjang umur Sri Sultan. Yogya Istimewa selalu," kata komentar yang lain. Saya pun semakin cinta Jogyakartaku dan sultanku yang hebat ! [caption id="attachment_382061" align="aligncenter" width="562" caption="Sumber kr.co.id"]

1418336008161905739
1418336008161905739
[/caption]

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun