Mohon tunggu...
Yunia Indahwati Syapolly
Yunia Indahwati Syapolly Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswi

URP19

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan

Dampak Urbanisasi Kala Pandemi

5 Juni 2020   00:37 Diperbarui: 5 Juni 2020   00:39 528
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keamanan. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Pixelcreatures

Urbanisasi merupakan perpindahan penduduk atau masyarakat yang berasal dari perdesaan menuju daerah perkotaan.

Orang-orang yang berpindah dari desa ke kota ingin mengubah hidup menjadi lebih baik. impian pergi ke kota untuk mendapatkan perkerjaan dan penghidupan yang lebih layak dibanding di desa tempat tinggalnya. Daya tarik kota menjadi penyebab timbulnya arus urbanisasi di negara-negara berkembang khususnya indonesia. Di indonesia, tren urbanisasi akan terus terjadi seiring dengan bertambahnya penduduk.

Salah satu penyebab tingginya angka urbanisasi adalah kurangnya lapangan kerja dan fasilitas yang ada di daerah perdesaan dan tidak ratanya pembangunan. Ada juga faktor lain yang mempengaruhi urbanisasi yaitu informasi di TV atau koran, internet, dan lain sebagainya. 

Banyak juga faktor- faktor yang terjadi dengan adanya urbanisasi ini yaitu keuntungan bagi kota kebutuhan akan tenaga kerja akan terpenuhi, sumber daya manusia yang berkualitas akan melimpah untuk mendukung perkembangan suatu kota, dampak negatif dari urbanisasi bagi kota ialah meningkatnya kemacetan lalu lintas, meningkatnya angka kriminalitas dan jika terjadi suatu masalah seperti yang dihadapi sekarang yaitu kasus virus covid 19 maka daerah yang memiliki tingkat kepadatan penduduk yang tinggi akan menyebabkan penyebaran virus ini menyebar dengan cepat jika hanya dibiarkan. 

Tetapi apa yang terjadi kali ini banyak masyarakat yang merantau balik ke daerah asal mereka demi menghindari zona yang sudah terjangkit virus covid  ini dan banyak pula pekerja yang kehilangan perkerjaan mereka karena pemerintah memberi kebijakan untuk melakukan pembatasan sosial di kala pandemi sehingga mereka kembali ke desa untuk mencari perkerjaan yang ada. 

Daerah seperti Jakarta, Jawa barat dan jawa timur yang padat penduduk bisa menyebarkan virus ini lebih cepat dibandingkan daerah yang tingkat penduduknya rendah sehingga banyak masyarakat yang berpindah kembali ke daerah asal mereka sehingga banyak masyarakat lain yang terjangkit virus ini. Pemerintah pun melarang adanya masyarakat yang berpergian kemanapun dan tempat seperti kantor, sekolah, mall dan lain-lainnya ditutup  agar dapat mengurangi penyebaran virus ini.

pemerintah berharap dengan masyarakat untuk tetap patuh tidak berpergian jika tidak dalam keadaan mendesak dan bisa menekan laju penyebaran covid dan urbanisasi pada setiap daerah. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun