Pendampingan Pertolongan Pertama pada Cedera Olahraga untuk Pelatih Akademi Blayu FC

Universitas Negeri Malang melalui Program Pengabdian Program Pengembangan Kepofesian Berkelanjutan (PPKB) melaksanakan kegiatan "Pendampingan Pertolongan Pertama pada Cedera Olahraga" yang berlangsung pada 13 Agustus 2025 bertempat di Basecamp Akademi Blayu FC, Dusun Krajan, Srigading, Kecamatan Lawang, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber dr. Nanang Tri Wahyudi, Sp.KO, seorang dokter spesialis kedokteran olahraga dari Grit Fitness, dan diikuti oleh 10 pelatih Akademi Blayu FC. Akademi Blayu FC sendiri merupakan klub sepak bola yang juga berlaga di kompetisi Liga 3 Indonesia, dengan sejumlah pelatihnya merupakan alumni Universitas Negeri Malang.

Berdasarkan hasil observasi awal, ditemukan bahwa meskipun para pelatih memiliki kompetensi yang baik dalam bidang kepelatihan sepak bola, namun pengetahuan tentang pertolongan pertama pada cedera olahraga masih terbatas. Kondisi ini menyebabkan beberapa kasus cedera yang dialami pemain, baik saat latihan maupun pertandingan, tidak mendapatkan penanganan awal yang tepat. Akibatnya, cedera yang dialami atlet berisiko berkembang menjadi cedera kronis.

dr. Nanang Tri Wahyudi, Sp.KO Memberikan Pelatihan Resusitasi Jantung (Sumber: Dokumentasi Tim Pengabdian)

Selama ini, kasus cedera yang terjadi pada pertandingan biasanya langsung ditangani tim medis. Namun, ketika cedera terjadi saat latihan, penanganan terbatas hanya dengan meminta pemain beristirahat di pinggir lapangan. Permasalahan ini menandakan adanya kebutuhan mendesak akan peningkatan kapasitas pelatih dalam memberikan pertolongan pertama pada cedera olahraga.

Melalui program pendampingan ini, para pelatih mendapatkan pengetahuan dan keterampilan praktis tentang penanganan awal cedera olahraga, termasuk prinsip dasar pertolongan pertama, pencegahan cedera kronis, hingga praktik langsung simulasi penanganan cedera di lapangan.

Salah satu peserta pelatihan mempraktekkan resusitasi jantung (Sumber: Dokumentasi Tim Pengabdian)

Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan dampak signifikan terhadap peningkatan kualitas pelatih Akademi Blayu FC dalam mendampingi atlet. Dengan pengetahuan yang lebih baik mengenai pertolongan pertama, para pelatih tidak hanya berperan dalam aspek teknis kepelatihan, tetapi juga mampu menjaga keselamatan dan kesehatan atlet secara lebih optimal.