Mohon tunggu...
Feby Dwi Sutianto
Feby Dwi Sutianto Mohon Tunggu... -

a learner

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cerita Anak Pesantren Raih Gelar Sarjana di China

22 Juni 2017   12:09 Diperbarui: 22 Juni 2017   12:45 1495
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kini, Ni'mah dan Rizal telah menyelesaikan pendidikan sarjana di China. Dalam beberapa hari ke depan, mereka berdua akan kembali ke tanah air. Sedangkan Alwi, akan menyelesaikan pendidikannya pada tahun 2018.

Ni'mah mengaku memiliki impian besar untuk menjadi seorang perwira karier di Kepolisian Indonesia. Ia berjanji akan menggunakan kemampuan Bahasa Mandarinnya untuk pengabdian, meskipun menjadi seorang anggota Kepolisian bukanlah hal yang gampang baginya.

"Saya daftar PNS untuk mengajar di sekolah polisi atau saya terjun jadi Polwan. Saya percaya, banyak di departemen seperti Kepolisian, mereka butuh orang yang bisa Bahasa Mandarin. Saya mau bantu dalam bidang komunikasi. Cuma saya akui, itu rada susah," tuturnya.

Sedangkan Rizal, belum memutuskan untuk bekerja di perusahaan ataukah kembali mengajar di pondok pesantren. Namun, ia mempercayai bahwa kemampuan Bahasa Mandarinnya akan berguna ketika kembali ke tanah air.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun