Mohon tunggu...
Yuli Anita
Yuli Anita Mohon Tunggu... Guru - Guru

Jangan pernah berhenti untuk belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kegiatan Pasca PAS dalam Bayang-bayang Kecemasan Kedatangan Omicron

18 Desember 2021   09:13 Diperbarui: 18 Desember 2021   15:30 433
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Membersihkan kelas| Dokumentasi pribadi

Pagi itu mentari menyapa dengan sinarnya yang lembut. Hari sudah menunjukkan pukul 07.30, pertanda setengah jam lagi acara akan dimulai.

"Kelas 7. 1 segera memasuki aula.., " suara seorang ibu guru terdengar dari pengeras suara untuk memandu siswa secara bergantian memasuki aula. Ya, hari itu dilaksanakan motivasi pada siswa sehubungan dengan kegiatan pasca Pekan Akhir Semester (PAS).

Setelah semua siswa terkumpul di aula dan duduk menurut deretan yang disediakan, pembawa acara menyapa dengan penuh ceria. Suasana semakin hangat ketika siswa diajak bertepuk tangan untuk menggugah semangat.

Di hatiku
Ada cinta
Di mulutku
Ada doa
Di tanganku
Ada karya
prok... prok.... prok...

*****
Setelah enam hari menjalani PAS dan empat hari pekan remidi kini tiba saatnya sekolah memasuki kegiatan pasca PAS.

Kegiatan pasca PAS di tahun sebelum pandemi selalu diisi dengan kompetisi olahraga antar kelas (class meeting). Kegiatan yang begitu dinanti-nanti ini sempat vakum di tahun awal pandemi.  Kini karena PTM sudah dimulai, kegiatan pasca PAS dihidupkan lagi.

Untuk tahun ini kegiatan pasca PAS di sekolah diisi dengan motivasi siswa dan berbagai kegiatan lomba. Menyesuaikan dengan kondisi yang belum sepenuhnya aman, apalagi dengan bayang-bayang kedatangan Omicron, tiap kegiatan tetap dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat dan jumlah penonton benar-benar dibatasi.

Juga untuk sementara kegiatan yang bisa menimbulkan kerumunan massa seperti basket, futsal, dan voli tidak diadakan.

Kegiatan Motivasi

Motivasi siswa| Dokumentasi pribadi
Motivasi siswa| Dokumentasi pribadi
Kegiatan motivasi dilaksanakan secara bergantian mulai hari Selasa hingga Kamis. Hari Selasa motivasi diberikan pada siswa kelas 9, Rabu kelas 8 dan Kamis kelas 7.

Kegiatan motivasi yang bertajuk Pendidikan Akhlak dan Semangat Membangun Karakter di Era Digital berlangsung dengan gayeng dan tetap padat berisi.

Sebagaimana diketahui, pembelajaran daring yang berlangsung begitu lama membuat siswa begitu akrab dengan gadget. Mereka rajin berselancar di internet, sehingga bukan hal yang mustahil siswa membuka situs-situs yang tidak semestinya atau melakukan hal-hak yang kurang baik. Lebih-lebih jika mereka kurang didampingi orangtua.

Melalui kegiatan motivasi ini diberikan paparan tentang bagaimana bijak ber-IT, menjaga sikap dan komunikasi dalam dunia maya dan dunia nyata. Juga ditekankan tentang perlunya mencegah perilaku bullying terhadap sesama teman, karena bullying jelas memberikan dampak yang sangat buruk.

Motivator menandaskan perlunya siswa mengisi hari-hari dengan kegiatan yang bermanfaat. Emotion is created by motion. Kegiatan yang baik akan menciptakan emosi yang baik pula. Karena itu penting bagi siswa untuk melakukan kegiatan yang baik sehingga bisa menciptakan mood yang baik.

Ditekankan juga bahwa suasana hati yang baik membuat kita antusias dalam mengerjakan sesuatu, dan salah satu ciri orang sukses adalah antusias dalam melakukan segala sesuatu.

Kegiatan motivasi yang berlangsung kira-kira selama dua jam ini begitu menyenangkan, karena di sela-selanya diisi dengan acara lain seperti chicken dance juga mengisi kuis kepribadian dengan menggunakan tokoh-tokoh film kartun sebagai pembandingnya.

Sepanjang acara bapak/ibu guru walikelas dan BK senantiasa mendampingi siswa dari belakang.

Berbagai Macam Lomba

Lomba kebersihan kelas| Dokumentasi pribadi
Lomba kebersihan kelas| Dokumentasi pribadi
Selain motivasi berbagai lomba dilaksanakan, dan salah satu yang menarik adalah lomba kebersihan kelas. Setelah satu setengah tahun belajar daring kiranya perlu ditumbuhkan kembali rasa "memiliki" kelas dan kepedulian siswa pada kebersihan dan keindahan kelas dan sekitarnya.

Dalam lomba ini penilaian tidak hanya dilakukan terhadap kebersihan, namun juga kelengkapan kelas yang meliputi daftar piket, denah kelas, peralatan prokes, taplak dan bunga meja, tempat alat tulis dan lain-lain.

Jelas bahwa tujuan lomba ini adalah untuk menanamkan kembali kecintaan siswa pada kebersihan dan keindahan guna menciptakan suasana sekolah yang menyenangkan.

Lingkungan yang menyenangkan membuat siswa bisa belajar dalam suasana yang nyaman.

Bagaimana dengan lomba yang lain? Lomba yang lain seperti pencak silat dan karate (kata perorangan), quiz olah raga, mobile legends, stumble guys dilaksanakan di tempat-tempat yang terpisah dengan jadwal yang sudah diatur sedemikian rupa sehingga tidak timbul kerumunan.

Lomba quiz olah raga| Dokumentasi pribadi
Lomba quiz olah raga| Dokumentasi pribadi
Meskipun minim penonton, siswa tetap antusias mengikuti setiap acara lomba. Terbukti dengan latihan persiapan yang selalu mereka lakukan di luar jam pelajaran di lapangan sekolah.

Kegiatan pasca PAS yang dilaksanakan secara luring tahun ini seolah sebuah harapan baru agar ke depan kegiatan sekolah bisa berjalan normal lagi seperti sebelumnya.

Semoga pandemi semakin teratasi dan omicron tidak menimbulkan 'cerita baru' di negeri ini.

Bagaimana kegiatan pasca PAS di sekolah putra/putri sahabat Kompasianer?

Salam edukasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun