Berbagai program inovatif pun muncul. Proyek Bekasi (1956) menekankan pentingnya pencegahan dibandingkan hanya mengobati. Kemudian lahir program Dana Sehat yang melahirkan konsep kader kesehatan, dengan motto dari, oleh, dan untuk masyarakat. Pada tahun 1968, konsep puskesmas ditetapkan sebagai unit pelayanan kesehatan terpadu, yang tidak hanya fokus pada pengobatan tetapi juga promotif dan preventif. Program kesehatan masyarakat di Indonesia terus berkembang, termasuk dengan munculnya Posyandu pada tahun 1980-an yang mengintegrasikan pelayanan ibu-anak, gizi, imunisasi, hingga penanggulangan diare.
KESIMPULAN Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â Â
Dari perjalanan panjang ini, jelas terlihat bahwa kesehatan masyarakat bukan hanya fenomena sosial, melainkan sebuah sistem upaya yang terorganisir. Dari mitologi Yunani hingga kebijakan modern, dari wabah mematikan hingga lahirnya puskesmas dan posyandu, kesehatan masyarakat selalu berkembang seiring perubahan zaman. Tujuannya tetap sama melindungi masyarakat dari ancaman penyakit melalui pencegahan, pemberdayaan, dan partisipasi aktif seluruh lapisan masyarakat.
KATA KUNCI: SEJARAH, LINGKUNGAN, KESEHATAN, MASYARAKAT
DAFTAR PUSTAKA
Â
Agung, I.G.A. (2016) 'Modul Ilmu Kesehatan Masyarakat PKM', Kementerian Kesehatan RI [Preprint]. Available at: https://www.researchgate.net/publication/269107473_What_is_governance/link/548173090cf22525dcb61443/download%0Ahttp://www.econ.upf.edu/~reynal/Civil wars_12December2010.pdf%0Ahttps://think-asia.org/handle/11540/8282%0Ahttps://www.jstor.org/stable/41857625.
Amelia, F. (2022) 'Sejarah Kesehatan Masyarakat', UIN Alaudidin Makassar, pp. 1--13.
Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI