Hiunggggggggg,
derit pintu tua gubuk itu,
Aroma dupa malam gulita,
Aura-aura arwah leluhur,
Kaki langit  ilalang sunyi
Seberkas bayang dinginÂ
Kian dingin....Â
Kecut kata bulu roma pertapa,
Senandung dupa, layunÂ
Lingsir wengi ....
Nyanyian gamelan perlahan
Hilang dan datang ,
Sosok itu ....
dipelupuk mata
Sesenyap anyir, aroma melati,
Air mawar pusara,
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!