Mohon tunggu...
Yudi Irawan
Yudi Irawan Mohon Tunggu... Administrasi - Bukan Seorang Penulis

Seseorang yang baru saja belajar menulis di usia senja :-)

Selanjutnya

Tutup

Trip Artikel Utama

Gunung Guntur, Si "Cabe Rawit"

11 Desember 2019   12:25 Diperbarui: 12 Desember 2019   11:00 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"Bro, kalau tenaga kita sudah habis. Ini masalah mental!" timpal Roni memberikan semangat. Masya Allah, seperti tersiram bensin, semangat saya langsung timbul kembali.

"Ok, kita lanjut. Vi.. lanjut kita?" Tanya saya ke Vivi

"Ya kali sudah sampai sampai ini gak muncak," sambut Vivi dengan gaya bahasa milenialnya. Akhirnya kembali kami merajut asa dan tenaga untuk bisa menuju puncak.

Dok. pribadi
Dok. pribadi

Alhamdulillah... tepat jam 8 pagi akhirnya tiba di puncak 1. Bahagia rasanya dan seketika hilang yang namanya letih. Tinggal haus yang masih belum bisa hilang, hihihi.. 

Langsung saya rebahkan badan ini untuk istirahat. Saya mencoba mencari rombongan kami yang lain. Tidak ada. Wah mungkin mereka sedang lanjut ke Pucak 2, 3 atau 4. Padahal saya berharap bisa mendapatkan air dan sarapan.

Tiba-tiba saya dengar Hadi memanggil saya dari kejauhan. Dia yang tiba satu jam lebih dulu dari kami ternyata tidak mendaki ke Puncak 2. Ini karena Nayhan anaknya, juga sudah tidak kuat lagi untuk menanjak. Saya mencoba meminta air. Tapi sama, merekapun kehabisan air.

Saya agak kasihan melihat Vivi (sekaligus bangga) karena begitu kehausan. Dan ini juga yang menjadi alasan dia tidak menuju Puncak 2 yang sudah tampak menjulang di depan mata. Tapi gak papa, sudah sampai sini pun merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi kami semua. Sekali lagi Alhamdulillah...

Dan sambil menunggu yang lain turun dari Puncak 2, saya, Vivi, Koh Roni, Hadi, dan Nayhan berfoto Ria. Dan hebatnya lagi, sinyal telekomunikasi masih ada di puncak ini. Keren gak tuh. Kamipun segera melakukan update di media sosial, berkabar via WA, dan bahkan Koh Roni melakukan video call dengan keluarganya di rumah, hehehe...

Satu persatu kami lihat sudah turun dari Puncak 2. Setelah semuanya tiba dan berkumpul di Puncak 1, langsung kami melakukan foto bersama untuk kenang-kenangan. Saya hanya berada di sana selama 15 menit untuk kemudian turun kembali menuju Pos 3.

Jam 9 pagi kami semua turun. Toto tetap lebih dulu melangkah turun diikuti yang lainnya. Sedangkan saya, Roni, dan Vivi tetap menjadi yang paling belakang. Nah jalur turun menjadi sangat mudah bagi kami. Berbanding terbalik saat kami merangkak menuju puncak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun