Peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia kembali menjadi sorotan. Menteri Pendidikan Tinggi Sains dan Teknologi, Prof. Brian Yuliarto, Ph.D., menegaskan bahwa perguruan tinggi swasta (PTS) perlu memperkuat tata kelola agar mampu bersaing dalam era global.
Pernyataan itu disampaikan dalam forum pendidikan di Universitas Sunan Giri (Unsuri) Gresik, Rabu (23/9/2025). Acara ini dihadiri LLDikti Wilayah 7, Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI), serta ratusan perwakilan perguruan tinggi dari Jawa Timur.
Menurut Prof. Brian, tata kelola kampus bukan sekadar dokumen dan administrasi. Lebih jauh, ia menekankan pentingnya membangun ekosistem akademik yang sehat, transparan, dan produktif. "Kampus harus bisa membaca arah kebutuhan industri, mengembangkan riset yang bermanfaat, dan menjalin kolaborasi. Itu hanya bisa terwujud dengan tata kelola yang baik," tegasnya.
Rektor ITB Ahmad Dahlan Lamongan, Dr. Hj. Mu'ah, M.M., M.Pd., menyambut baik arahan tersebut. Ia menyebut bahwa PTS memang harus terus berbenah. "Dengan tata kelola yang baik, perguruan tinggi tidak hanya menghasilkan lulusan kompeten, tetapi juga bisa menjadi pusat inovasi dan pengabdian masyarakat," ungkap Mu'ah.
Forum pendidikan ini tidak hanya membicarakan tata kelola, tetapi juga isu riset, inovasi, dan kerja sama antarkampus. Kehadiran Menteri, menurut banyak peserta, menjadi sinyal kuat bahwa pemerintah ingin memastikan PTS ikut berperan dalam pembangunan nasional.
Dengan komitmen bersama, PTS diharapkan semakin siap mendukung visi Indonesia Emas 2045.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI