Mohon tunggu...
Yuda Muhamad Hardiansyah
Yuda Muhamad Hardiansyah Mohon Tunggu... Buruh - Penulis ugal-ugalan

Dreamer

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Peningkatan Kualitas dan Kuantitas Kereta Api

27 September 2017   00:26 Diperbarui: 27 September 2017   00:42 3116
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sehingga diperlukan solusi agar free hotspot wifi ini dapat digunakan pada saat di gerbong dan tidak pada stasiun saja untuk semakin mendorong minat masyarakat. Setiap kelas yang ada di isi free hotspot wifi diharapkan mampu meningkatkan kualitas pelayanan yang ada mengingat setiap masyarakat hari ini memiliki smartphone untuk mengakses wifi.

Dalam segi hiburan juga diperlukan semacam televisi untuk kelas ekonomi terutama yang menggunakan rute jarak jauh, hal ini bertujuan agar keberadaan di kereta dapat terasa lebih nyaman dengan berbagai fasilitas yang disediakan. Untuk tempat duduk di kelas ekonomi terdapat kendala kenyamanan dengan tidak terlalu empuk.

Bantal tambahan yang ada merupakan sewaan sehingga apabila ingin menambahkan harus mengeluarkan lagi biaya, hal ini seharusnya dirasa tidak perlu walaupun harganya terjangkau dan tidak terlalu mahal. Fasilitas bantal tambahan diharapkan dapat digratiskan bagi yang membutuhkan sehingga menambah kualitas pelayan penggunaan kereta api.

Peningkatan kualitas diharapkan mampu diterapkan bukan hanya pada kelas eksekutif yang sesuai dengan harganya akan tetapi di kelas ekonomi juga diperlukan pembenahan agar masyarakat terasa nyaman dan mengandalkan kereta sebagai pilihan utama untuk berpergian jarak jauh maupun dekat.

Keadaan gerbong kereta yang tidak diisi oleh pedagang asongan merupakan tindakan berdampak baik dalam menambah kualitas pelayanan selain dari pada menjaga kebersihan gerbong. Hal ini harus tetap terjaga agar masyarakat terus tertarik menggunakan transportasi kereta api.

Jadwal dari kereta api yang sesuai merupakan kelebihan kereta api dan menambah keyakinan masyarakat dalam menggunakannya, perawatan instalasi penunjang perkeretaapian Indonesia diharapkan dapat terus secara konsisten sehingga tidak berdampak pada keterlambatan kereta api mengingat waktu adalah sesuatu hal yang fundamental bagi setiap orang.

Pengaktifan kembali bekas rel-rel yang tidak lagi digunakan juga merupakan hal yang baik dalam rangka memperbaiki tata kota, apabila rel yang sudah ada tidak bisa terpakai atau tidak dapat digunakan kembali maka diharapkan dapat dibenahi sehingga tidak menggangu pandangan dan memperbaiki tata kota.

Dengan beberapa opini yang disebutkan maka diharapkan dapat meningkatkan kuantitas dan kualitas pelayanan perkeretaapian di Indonesia kearah yang lebih baik, pada hakikatnya pembenahan setiap tahun dengan model-model baru yang di terapkan memang diperlukan evaluasi, agar masyarakat sebagai pengguna menjadi nyaman dan terus menggunakan transportasi ramah lingkungan ini.

Kesadaran masyarakat dengan lingkungan membuat kereta api harus menjadi tujuan utama dengan emisi lingkungan yang dihasilkan tidak terlalu besar karena penggunaan masalnya, baik rute dekat maupun jarak jauh akan berdampak besar bagi lungkungan. Dengan begitu sudah selayaknya kereta api terus meningkatkan pelayan dalam segi kualitas dan kuantitas dari pada sebelumnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun