Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Melihat Arah "Plot Twist" Terbaru Pasca Tragedi Kanjuruhan

30 Oktober 2022   14:21 Diperbarui: 30 Oktober 2022   18:28 265
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
PSSI berencana mengadakan KLB dalam waktu dekat (Liputan6.com)

Ini main bola atau perang?

Di hari yang sama dengan pengumuman rencana KLB PSSI, situasi "plot twist" juga hadir di Arema FC, dengan Juragan 99 memutuskan mundur dari posisi Presiden klub, karena pertimbangan moral dan trauma mendalam.

Juragan 99 memutuskan mundur sebagai Presiden Arema FC (Kompas.com)
Juragan 99 memutuskan mundur sebagai Presiden Arema FC (Kompas.com)
Keputusan ini tentu bisa dimengerti, mengingat dampaknya yang sangat mengerikan. Dari segi bisnis, meskipun sang juragan menyuntikkan dana cukup besar, posisinya di tim Singo Edan hanyalah pemegang saham minoritas.

Dengan posisi begitu, seharusnya Iwan Budianto-lah yang bertanggung jawab dan tampil di publik. Maklum, pria yang jumerangkap jabatan sebagai Waketum  dan Exco PSSI ini memegang 75 persen saham klub.

Meski disayangkan sebagian Aremania, keputusan mundur Juragan 99 ini sukses menghasilkan sebuah "plot twist", karena membuka informasi, soal siapa sosok yang selama ini menyokong tim di balik layar, tapi seperti tidak tersentuh posisinya.

Plot twist lain yang hadir di sini adalah, para petinggi PSSI, termasuk Ketum dan Waketum juga mulai diperiksa kepolisian menyusul Tragedi Kanjuruhan. Jadi, posisi mereka yang selama ini tidak tersentuh kini sudah mulai bisa digoyang.

Melihat situasinya, dua plot twist yang belakangan hadir ini sepertinya baru awal dari pertarungan panjang yang akan muncul. Pemerintah dan pihak-pihak terkait berusaha membenahi kekacauan yang ada, sementara PSSI berusaha menjaga solidiras internalnya di tengah situasi yang ada.

Mungkin, ini akan rumit seperti sinetron, tapi semoga mampu menghadirkan dampak positif untuk semua.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun