Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Melihat Peluang Balikan Bale-Spurs

17 September 2020   18:21 Diperbarui: 17 September 2020   18:29 58
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gareth Bale (Eurosport.com)

Setelah saga transfer Lionel Messi mereda, muncul satu berita menarik lain, terkait transfer pemain. Kali ini, Gareth Bale menjadi objek gosip baru, setelah namanya ditepikan dari sesi foto tim Real Madrid.

Memang, dalam beberapa tahun terakhir, pemain asal Wales ini berada dalam situasi serba rumit di ibukota Spanyol. Selain karena faktor cedera dan inkonsistensi performa, faktor teknis juga ikut mengganjal progresnya bersama Si Putih.

Seperti diketahui, pemain kidal ini memang tak masuk hitungan dalam rencana taktik Zinedine Zidane. Apa boleh buat, ia lebih banyak aktif bermain golf atau duduk manis di bangku cadangan.

Kalaupun bermain, porsinya relatif terbatas, dengan lebih sering menjadi pemain pengganti.

Posisi eks pemain termahal dunia ini kian rumit, setelah dirinya beberapa kali berkonflik dengan Madridista. Alhasil, ia menjadi sosok yang kurang disukai suporter.

Praktis, aksi Bale lebih banyak kita lihat, saat memperkuat Timnas Wales, tempat dirinya mendapat peran penting dalam rancangan taktik pelatih Ryan Giggs. Bagaimanapun, ia adalah pemain terbaik Wales di generasinya, bersama Aaron Ramsey, pemai Walesn yang juga masih berjuang mendapat posisi di tim utama Juventus.

Sebenarnya, pemain yang identik dengan nomor punggung 11 ini sudah beberapa kali mendapat peluang pindah klub. Pertama, saat namanya dikaitkan dengan Manchester United, kedua, saat Jiangsu Suning datang dengan tawaran mewah dari Timur Jauh.

Dari keduanya, peluang pindah ke Timur Jauh nyaris terealisasi, andai tak diveto oleh Florentino Perez. Keputusan sang patron sendiri lebih banyak didasari oleh kepentingan politis, karena Bale adalah pembelian termahal klub sejauh ini, dengan harga beli 85 juta pounds tahun 2013 silam.

Jelas, Perez tak ingin menjual rugi Bale, karena itu akan merusak reputasinya. Jika sampai terjadi, maka Bale akan menjadi transfer flop termahal sepanjang sejarah klub.

Penyebabnya, ia gagal memenuhi harapan untuk bisa mendekati (apalagi menyamai) level Cristiano Ronaldo, pemain termahal klub sebelumnya. Meski kerap bersinar di momen penting dan meraih berbagai trofi, Bale sudah terlanjur dianggap gagal.

Sayang, meski namanya bolak-balik masuk dalam bursa transfer, besaran gajinya saat ini ternyata masih jadi masalah, khususnya dalam situasi seperti sekarang. Apalagi, kontraknya di Santiago Bernabeu masih berlaku sampai tahun 2022.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun