Mohon tunggu...
Yose Revela
Yose Revela Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance

YNWA. Wonosobo, 14 Juli 1992 yoserevela@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Transfer Kejutan ala Liverpool

29 Mei 2018   16:15 Diperbarui: 29 Mei 2018   16:33 794
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bukan Nabil Fekir, bukan juga Alisson, tapi Fabinho lah yang diboyong Liverpool pertama kali, pada Senin, (28/5, GMT). Pemain asal Brasil ini digaet dari AS Monaco (Prancis), dengan ongkos total 45 juta pounds (sudah termasuk bonus performa) dan diikat kontrak selama lima tahun.

Jika melihat proses dan situasinya, transfer pemain bernama asli Fabio Henrique Tavares ini cukup mengejutkan. Karena, Liverpool sebelumnya tak pernah diberitakan tertarik pada eks pemain tim B Real Madrid ini. Malah, Fabinho sebelumnya kerap diberitakan menarik minat Manchester United dan Atletico Madrid untuk merekrutnya. Tapi, secara tak terduga, Fabinho akhirnya mendarat di Stadion Anfield.

Jika melihat posisi bermainnya, Fabinho adalah tambahan tenaga yang bagus untuk Si Merah. Karena, ia bisa bermain sebagai bek/gelandang sayap dan gelandang bertahan, postur tubuhnya pun ideal, dengan tinggi badan 188 cm.

Untuk level Liga Champions, Fabinho adalah salah satu pilar tim, saat AS Monaco menembus semifinal Liga Champions musim 2016/2017. Melihat standar harga pemain di bursa transfer pemain saat ini, transfer ini tergolong cukup cerdas.

Secara teknik, keserbabisaan Fabinho akan memperkaya opsi pilihan pemain, sekaligus  menambah kedalaman skuad Liverpool. Kebetulan, kedalaman skuad memang menjadi masalah Si Merah musim lalu, disamping performa inkonsisten mereka. Masalah ini terlihat jelas, saat mereka kalah di final Liga Champions akhir pekan lalu.

Inilah yang pertama-tama coba dibenahi pelatih Juergen Klopp, dengan mendatangkan Fabinho. Meskipun, per 1 Juli 2018 mendatang, Liverpool juga akan kedatangan Naby Keita, gelandang penjelajah asal Guinea, yang dibeli dari RB Leipzig (Jerman).

Masalah di lini tengah Liverpool, memang tak kalah gawat dengan posisi kiper dan bek tengah. Karena, sejak ditinggal Philppe Coutinho, dan masih cederanya Ox Chamberlain, Liverpool kekurangan pemain tengah dengan visi bermain bagus, yang juga 'klop' dengan sistem "gegenpressing" ala Juergen Klopp. Memang, kekurangan ini mampu ditutup, dengan ketajaman trio Firmino-Mane-Salah di lini depan.

Tapi, cederanya Mohamed Salah di Kiev, agaknya semakin membuka mata Klopp, untuk membenahi lini tengah lebih dulu, sebelum merambah sektor lainnya. Kedatangan Fabinho (dan Keita) mempertegas hal ini. Kebetulan, keduanya sama-sama punya daya jelajah dan visi bermain cukup baik.

Jadi, takkan mengherankan, jika musim depan kita akan melihat komposisi lini tengah Si Merah akan terlihat lebih 'berotot', dan lebih variatif dibanding musim lalu. Dari sisi adaptasi, Fabinho dan Keita takkan menemui banyak kesulitan. Karena, di Liverpool ada sosok Roberto Firmino (Brasil, rekan senegara Fabinho) dan Sadio Mane (rekan setim Keita saat keduanya masih bermain di RB Salzburg, klub Austria).

Mengingat masih panjangnya deadline bursa transfer, kedatangan Fabinho baru menjadi awal kegiatan belanja Liverpool. Tapi, ini menjadi sebuah 'kode' dari Liverpool, bahwa mereka akan bergerak dalam senyap di bursa transfer, masih ada transfer kejutan lain yang akan mereka wujudkan. Menarik ditunggu, bagaimana manuver belanja Liverpool selanjutnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun