Mohon tunggu...
M Yusuf Is
M Yusuf Is Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Sosialisator Penggerak Literasi Nasional 2022

Menulis itu ibarat makanan yang terserap dalam tubuh dan menjadi energi yang dahsyat dalam bertindak, Jangan ragu-ragu untuk memberikan yang terbaik. __Tulisan mempunyai hak cipta__ Contact : 085362197826 FB : Muhammad Yusuf Ismail Ar-Rasyidi Tweeter : @ismayusuf Email : Ismailyusuf8@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | Kehilangan Jam Kesayangan

1 Maret 2022   19:01 Diperbarui: 2 Maret 2022   00:23 273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber Gambar| cleanipedia

Jaga akhlak mu saat bersama dengan teman-teman mu, itu pesan ibu pada Arya kala itu. 

Hari itu Arya masih bersedih karena sedang kehilangan jam barunya, yang ia dapatkan dari seseorang sahabatnya yang sudah sukses di Jakarta.

Hari terakhir ketika jam kesayangannya tiada, Arya terakhir wudhu di mussalla kampung tempat kelahirannya. 

Sore itu hanya tiga orang yang ada di mussala pak Ahmad, Samiun dan Dolias anak pak RT.

Sudah dua hari Arya belum juga mendapati jam tersebut, dia penasaran sekali kenapa jam tersebut bisa hilang begitu saja. Padahal itu tempat kelahirannya dan banyak orang kenal dengan dia tentunya.

****

Keesokan harinya, seseorang datang kepada Arya, dia tinggal di RT sebelah dengan Arya.

Dia ingin memastikan bahwa benar si Arya kehilangan jamnya yang di gantungkan di tempat wudhu setelah berita tersebar sehari sebelumnya.

****

Bersambung......

(YS)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun