Mohon tunggu...
Yosef MLHello
Yosef MLHello Mohon Tunggu... Bapak Keluarga yang setia. Tinggal di Atambua, perbatasan RI-RDTL

Menulis adalah upaya untuk meninggalkan jejak. Tanpa menulis kita kehilangan jejak

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Pegadaian MengEMASkan Indonesia dengan Mengatasi Masalah Tanpa Masalah

7 September 2025   16:54 Diperbarui: 7 September 2025   16:54 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Pegadaian Mengemaskan Indonesia (Instagram Pegadaian)

Pegadaian MengEMASkan Indonesia dengan Mengatasi Masalah Tanpa Masalah

Pegadaian sebagai lembaga keuangan berbasis EMAS telah lebih dari sekadar penyedia layanan gadai tradisional seperti yang dimengerti banyak orang. Pegadaian yang telah berdiri 124 tahun silam sudah mengalami transformasi berulang-ulang hingga sekarang ini.
Sebagai salah satu pilar inklusi keuangan nasional di Indonesia, pegadaian telah mampu menjangkau dan masuk ke dalam hati berbagai lapisan masyarakat mulai dari yang kumuh hingga papan atas.
Terbukti kehadirannya mampu mengubah mindset masyarakat tentang nilai EMAS yang bukan semata-mata sebagai perhiasan tetapi menjadi investasi dan alat pemberdayaan ekonomi masyarakat.
Sebagaimana kita tahu slogan menarik dari PT. Pegadaian Indonesia adalah 'Mengatasi Masalah Tanpa Masalah'. Slogan utama ini sangat menarik perhatian.

Pegadaian: Mengatasi Masalah Tanpa Masalah

Ada seorang teman saya berseloroh, "betulkah demikian? Jangan sampai malah menambah masalah baru?"
Slogan ini ternyata memang mencerminkan visi dan misi pegadaian sebagai lembaga keuangan yang bertujuan memberikan suatu solusi dan akses keuangan bagi masyarakat tanpa menimbulkan masalah baru.

Salah satu solusi yang diharapkan tanpa masalah baru adalah tabungan dan investasi dalam bentuk EMAS.
Hadirnya pegadaian sebagai lembaga pembiayaan sudah ada sejak zaman kolonial Belanda yang mula-mula dengan jaminan barang bergerak.

Namun dalam perjalanannya, Badan Usaha Milik Negara ini mengalami transformasi dan modernisasi mulai dari sistem digitalisasi hingga diversifikasi layanan.

Rupanya transformasi yang paling signifikan itu terjadi ketika lembaga pegadaian mulai memperkenalkan Tabungan EMAS dan produk emas digital lainnya.

Transformasi ini sebenarnya hendak menegaskan peran strategis dari Pegadaian itu sendiri dalam menjaga stabilitas perekonomian masyarakat Indonesia, terutama pada saat nilai mata uang Rupiah mengalami fluktuasi.

Menurut para analis pasar, melemahnya nilai rupiah itu diduga disebabkan oleh kenaikan harga kebutuhan pokok yang tidak diimbangi oleh kenaikan upah pemerintah. Maka hal ini semakin memicu persoalan peredaran rupiah di tengah masyarakat pasar.

Di tengah persoalan ini, Pegadaian membaca peluang dan memanfaatkan kesempatan dengan meluncurkan produk tabungan EMAS dan model investasi lainnya yang menggunakan Emas.

Berhadapan dengan situasi ini banyak masyarakat yang selama ini membeli EMAS hanya untuk tujuan hiasan dan pertunjukkan kekayaan, beralih menjadi barang yang bisa diinvestasikan dan bisa ditabung dengan nilai ganda yakni menjual dan membeli dengan EMAS.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun