Jadi, sudah tentu Kevin Feige dan tim harus memutar otak agar dasar cerita yang ada peran Spider-Man bisa dirubah sedemikian rupa. Karena bagimanapun rencana jangka panjang MCU sudah cukup terganggu pasca kepergian Spidey ini.
Kemungkinan Munculnya Adisatria Remaja Baru
Namun tentu saja Marvel Studios harus segera menggantikan Peter Parker dengan karakter Adisatria remaja lainnya agar penonton yang suka dengan genre film teen romance ala MCU tidak pergi begitu saja.Â
Maka entah karakter Cassie Lang, Iron Lad, Patriot atau Gravity yang nantinya akan diproyeksikan sebagai film MCU remaja yang baru, yang pasti Marvel butuh sosok bintang remaja yang kuat untuk menghapus bayang-bayang Tom Holland dan Spider-Man itu sendiri di jajaran cast Avengers kelak.
Petaka Bagi MCU, Peluang Bagi Sony
Coba saja lihat bagaimana sosok paman Ben harus digantikan oleh sosok Tony Stark. Atau sosok MJ-yang bukan Mary Jane-muncul menggantikan sosok Gwen yang seharusnya menjadi love interest Peter di usia sekolah tersebut. Dan tentu saja polesan teknologi dalam kostum Spidey yang "Tony Stark banget", alih-alih menggunakan kreativitas Peter layaknya dalam buku komiknya.
Tak hanya itu, dengan keluarnya Spidey dari MCU juga tentunya semakin meluweskan langkah Sony untuk mengangkat karakter-karakter Spider-Man Universe lainnya ke dalam film. Yang mana sebelumnya agak susah diwujudkan jika tanpa keterlibatan sosok Spider-Man di dalamnya. Ya seperti film Venom contohnya yang nampak aneh ketika sosoknya hadir tanpa "campur tangan" Spider-Man.
Pun begitu dengan kemungkinan munculnya film Spider-Verse dalam versi live action. Karena seperti kita tahu, pasca kesuksesan film animasi Spider-Man: Into The Spider Verse, banyak fansnya di seluruh dunia yang menginginkan film dengan tema spider-verse muncul dalam format live action.