Nama Antony Santos kembali bergema dalam pemberitaan media dan cuitan media sosial. Namun, bukan karena performa buruk atau kompilasi meme seperti biasanya, melainkan penampilan gemilangnya dalam beberapa pekan terakhir bersama klub barunya, Real Betis.
Sejak dipinjamkan dari Manchester United pada bursa transfer musim dingin, pemain 24 tahun itu sukses membukukan 3 gol dan 1 asis dalam 4 penampilan bersama Betis. Torehan golnya dalam 4 pertandingan itu saja sudah melebihi catatan jebloknya yang hanya mencatat 2 gol dalam 29 pertandingan Premier League musim lalu.
Meski berstatus pemain surplus dalam skuad setan merah, winger Brasil itu bisa saja memberikan berkah bagi Manchester United, meski dirinya sudah tidak bermain lagi untuk mereka. Â
Masa peminjaman Antony di klub yang bermarkas di Kota Sevilla itu akan berakhir pada akhir musim ini. Setelahnya, arah karirnya masih abu-abu. Namun, tidak sulit diterka jika eks bintang Ajax itu tetap menjaga kualitasnya selama masa peminjaman.
Meski akan kembali berstatus sebagai pemain Manchester United pada musim panas nanti, rasanya kecil kemungkinan Antony akan melanjutkan karirnya di Old Trafford. Isu yang paling mengemuka adalah pakem taktik yang dijalankan pelatih Ruben Amorim.
Dengan formasi 3-4-3, taktik Amorim sangat jarang memerlukan fungsi pemain sayap murni seperti Antony. Amorim lebih mengandalkan bek sayap dan dua gelandang serang yang dioperasikan untuk menjaga kelebaran. Antony juga nampaknya gagal memuaskan Amorim saat diberikan 10 kali kesempatan tampil di depan pelatih asal Portugal itu, meski hanya pada 2 kesempatan saja pemain Brasil itu dijadikan starter.
Kemungkinan menjajaki klub permanen baru menjadi opsi yang segar bagi Antony. Bermodal performa yang baik sejauh ini, pemilik 16 caps untuk Timnas Brasil itu bisa menunjukkan kepada peminatnya jika potensi gemilangnya sewaktu masih di Ajax masih bisa dia buktikan.
Tapi, angin segar itu tidak hanya bisa menerpa Antony. Melainkan, Manchester United juga bisa menerima buah jika pemain yang diboyong seharga 95 juta euro dari Ajax itu tetap bermain apik di Real Betis.
Salah satu pemilik MU, Sir Jim Ratcliffe nampaknya juga ikut senang melihat performa Antony yang membaik. Dengan begitu, pihaknya percaya diri untuk mendongkrak harga jualnya jika berniat memasang Antony di etalase penjualan klubnya musim panas nanti. Sesuatu yang tidak mustahil terjadi mengingat alasan yang sebelumnya dijelaskan.
Apalagi, manajemen MU sedang dibuat pusing karena aturan Profit and Sustainability Rules (PSR) yang wajib dijalankan klub Premier League. Aturan yang mewajibkan klub tidak mengalami kerugian lebih dari 105 juta paun dalam rentang 3 musim itu menjadi ancaman bagi Manchester United yang masih berada rapor kerugian dalam beberapa musim terakhir.
