Siapa yang tidak kenal Fede Valverde? Tampaknya penggemar sepak bola sudah tahu dengan pemain asal Uruguay tersebut. Ia adalah gelandang tengah milik Real Madrid yang menurut saya sukses mengunci satu tempat utama di hati Zinedine Zidane.
Persaingan di lini tengah skuad Om Zidane memang tidak pernah sepi. Musim ini, Martin Odegaard telah kembali. Trio MCK (Modric, Casemiro, Kroos) masih solid. Isco tetap "menggigit". James Rodriguez? Ah sudahlah lupakan mantan terindah.
Saat pertandingan Real Madrid vs Real Betis kemarin, Valverde bermain penuh. Ia juga mencetak gol pembuka kemenangan Los Blancos. Gaya permainannya mengingatkan saya pada tokoh fiksi, Tsubaki dalam anime sepak bola berjudul "Giant Killing".
Pernah mendengar anime "Giant Killing"? Sayang sekali anime tersebut masih belum bisa mengalahkan pamor "Captain Tsubasa". Padahal, dari segi alur cerita dan sudut pandang yang diambil, anime "Giant Killing" berada jauh di atas CT. Anda tidak akan menyaksikan tendangan elang atau salto guling-guling saat menonton anime "Giant Killing".
Nah, dalam anime Giant Killing, terdapat satu tokoh yang banyak diceritakan, bahkan bisa saya katakan sebagai tokoh utama anime tersebut. Namanya, Tsubaki. Gelandang muda yang dipercaya mengenakan nomor punggung 7 itu dalam dunia nyata mirip dengan Valverde. Baiklah kita kupas 3 persamaannya.
1. Stamina luar biasa
Valverde bermain penuh pada pertandingan melawan Real Betis. Sepanjang pertandingan ia berlari tak kenal lelah. Hal itu sama dengan karakter Tsubaki dalam anime Giant Killing.
2. Penentu pertandingan
Valverde bisa mencetak gol dan ia juga punya peran membantu area pertahanan tim. Masih ingat kontribusi Valverde saat final Piala Super Spanyol tahun lalu ketika Real Madrid melawan Atletico Madrid? Tsubaki pun menjadi kunci kemenangan East Tokyo United dalam anime Giant Killing.
