Mohon tunggu...
YESSYCA DIAN PATRIANI MARBUN
YESSYCA DIAN PATRIANI MARBUN Mohon Tunggu... Lainnya - MAHASISWA

hallo, saya yessyca dian p.m, saya seorang mahasiswa s1 jurusan geografi FISIP ULM

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Migrasi dan Ketimpangan Wilayah

7 Desember 2022   16:16 Diperbarui: 7 Desember 2022   16:39 243
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Hallo perkenalkan saya Yessyca Dian P.M, saya seorang mahasiswa jurusan GEOGRAFI di Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Lambung Mangkurat, disini saya ingin memberi sedikit pengetahuan saya mengenai Migrasi dan ketimpangan wilayah

MIGRASI DAN KETIMPANGAN WILAYAH

MIGRASI

Migrasi merupakan salah satu dari 3 komponen demografi, migrasi terdapat beberapa pengertian seperti: menurut Badan Pusat Statistik (BPS) migrasi adalah perpindahan tempat tinggal yang melewati batas provinsi dalam batas waktu selama enam (6) bulan atau lebih ditempat tinggal yang dituju. Lalu migrasi menurut PBB adalah seseorang yang berpindah ketempat tempat kediaman dari suatu unit administratif atau politis ke unit daerah administratif atau daerah politis yang lain.

Migrasi memiliki beberapa jenis yaitu :

  • Migrasi internasional, yaitu perpindahan penduduk dari suatu negara ke negara lain
  • Migrasi internal, yaitu perpindahan yang terjadi didalam satu negara, misalnya perpindahan antar provinsi/kabupaten atau ke lingkup yang lebih kecil seperti perpindahan antar kecamatan,kelurahan dan sejenisnya.

Perhitungan angka migrasi biasanya berdasarkan 3 (tiga) kriteria :

  • Life time migration (migrasi seumur hidup) kriteria ini menyatakan bahwa seseorang dikatakan sebagai migran bila tempat dia lahir berbeda dengan tempat waktu survei
  • Recent migration (Migran risen) kriteria ini menyatakan bahwa seseorang dikatakan sebagai migran bila tempat tinggal waktu survei berbeda dengan tempat tinggal lima tahun sebelum survei.
  • Total migration (migrasi total) kriteria ini menyatakan bahwa seseorang dikatakan sebagai migran bila dia pernah bertempat tinggal di tempat yang berbeda dengan tempat tinggal waktu survei, atau disebut juga orang yang pernah pindah.

Untuk perhitungan angka migrasi, penduduk terpapar yang dihitung adalah penduduk usia lima tahun atau lebih. Dalam perhitungan angka migrasi menurut kelompok umur, penduduk usia 0-4 tahun datanya tidak tersedia karena kelompok penduduk ini merupakan kelompok penduduk yang lahir pada periode antar dua survei/sensus. Untuk mengatasi hal ini, khusus untuk penduduk kelompok umur 0-4 tahun, digunakan data migrasi seumur hidup untuk penduduk berusia 0-4 tahun.

Adapun faktor-faktor yang mempengaruhi migrasi menurut Lee (1966) terdapat empat (4) faktor yang menyebabkan orang mengambil keputusan untuk melakukan migrasi yaitu :

  • Faktor-faktor yang terdapat di daerah asal
  • Faktor-faktor yang terdapat di daerah tujuan
  • Rintangan-rintangan yang menghambat
  • Faktor-faktor pribadi

KETIMPANGAN WILAYAH

Ketimpangan wilayah menurut ILO merupakan perbedaan performa ekonomi dan kesejahteraan antar wilayah. Ketimpangan harus dinilai dari beberapa aspek seperti sosial, kondisi lokasi, politik dan administrasi, kelembagaan, lingkungan, infrastruktur umum, dan lain-lain (Gajdos, 2006). 

Tidak hanya ada di Indonesia terjadinya ketimpangan wilayah, ada juga negara china namun tergantung kepada kondisi ketimpangan yang terjadi di china. Strategi yang diterapkan pemerintah China antara lain (Fan, dkk. 2009):

  • China membangun infrastruktur untuk menghubungkan daerah tertinggal dengan daerah maju, menghubungkan desa dengan kota dan menghubungkan daerah pedalaman dengan pesisir. Infrastruktur yang dibangun berupa transportasi massal seperti kereta api.
  • Menggunakan investasi untuk memperbaiki dan meningkatkan infrastruktur
  • Meningkatkan sumberdaya manusia
  • Memperbolehkan penduduk muda untuk bermigrasi keluar
  • Menyediakan pendidikan
  • Menyediakan pelayanan Kesehatan

Pada ketimpangan wilayah ini ada dipengaruhi beberapa faktor yaitu :

  • Perbedaan kualitas sumberdaya manusia
  • Perbedaan angka pengangguran
  • Perbedaan taraf/tingkat Kesehatan manusia
  • Perbedaan fasilitas Pendidikan serta Kesehatan
  • Perbedaan kualitas infrastuktur
  • Perbedaan jumlah investasi
  • Perbedaan pendapatan asli daerah (PAD)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun