Mohon tunggu...
Yesri EsauTalan
Yesri EsauTalan Mohon Tunggu... Dosen - Peneliti

Goresan pena hari ini memberikan cahaya bagi generasi selanjutnya.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Distorsi Interaksi Sosial, Bagaimana Handphone Merubah Dinamika Komunikasi Manusia di Rutinitas Harian

24 Januari 2024   11:22 Diperbarui: 24 Januari 2024   11:39 101
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi penggunaan handphone dalam aktivitas harian (picture ludhanwijaya.com)

Di era digital ini, pemanfaatan handphone telah mengubah cara interaksi manusia dalam kehidupan sehari-hari, menimbulkan dampak yang signifikan terhadap dinamika komunikasi sosial. Perubahan perilaku manusia dan pembentukan paradigma baru dalam berkomunikasi adalah hasil dari distorsi interaksi sosial yang bersinergi dengan popularitas handphone.

Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh dataindonesia.id pada tahun 2023, tercatat peningkatan yang cukup mencolok pada jumlah pengguna media sosial di Indonesia. Dalam periode tersebut, rata-rata durasi penggunaan handphone per hari berkisar antara 3 hingga 18 jam. Angka ini menunjukkan bahwa penggunaan handphone di Indonesia per harinya jauh melampaui berbagai aktivitas lainnya. Fakta ini memberikan indikasi bahwa masyarakat Indonesia secara keseluruhan telah mengandalkan handphone sebagai pusat utama kegiatan sehari-hari mereka.

Salah satu dampak utama dari penggunaan handphone adalah terciptanya "kehidupan maya" yang seringkali mengambil alih perhatian manusia dari interaksi sosial langsung di dunia nyata. Ketika seseorang terlalu terfokus pada layar handphone, kemampuan untuk terlibat dalam percakapan langsung dengan orang di sekitarnya dapat menurun. Misalnya, dalam situasi pertemuan sosial atau keluarga, orang cenderung lebih banyak berfokus pada pesan dan notifikasi di handphone mereka daripada berinteraksi dengan orang yang berada di sekitar mereka.

Ilustrasi penggunaan handphone dalam aktivitas harian (picture kelascinta.com)
Ilustrasi penggunaan handphone dalam aktivitas harian (picture kelascinta.com)

Selain itu, penggunaan handphone sering kali menciptakan "filter" pada interaksi sosial. Orang cenderung memilih berkomunikasi melalui pesan singkat atau media sosial, yang dapat menyaring dan mengontrol informasi yang mereka bagikan. Hal ini dapat menyebabkan ketidakautentikan dalam interaksi sosial, karena manusia cenderung mempresentasikan versi diri yang diatur dan diolah secara digital.

Distorsi interaksi sosial juga mencakup fenomena "phubbing" atau mengabaikan orang di sekitar karena terlalu asyik dengan handphone. Keberadaan teknologi seringkali menyebabkan orang merasa lebih terhubung dengan dunia maya daripada dengan orang yang berada di depan mata mereka. Ini dapat menciptakan kesenjangan emosional dan merugikan kualitas hubungan sosial secara keseluruhan.

Meskipun ada dampak negatif, perubahan ini juga dapat membawa beberapa manfaat. Penggunaan handphone memungkinkan kita untuk tetap terhubung dengan orang-orang di seluruh dunia dan mendapatkan akses mudah ke informasi. Namun, penting untuk mencari keseimbangan yang tepat antara penggunaan handphone dan interaksi sosial langsung demi mempertahankan kualitas komunikasi manusia dalam kehidupan sehari-hari.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun