Mohon tunggu...
Abu Yazid
Abu Yazid Mohon Tunggu... Guru - Hamba Allah Yang Sering Tertalaq Cinta Dunia

- Pemuda Sederhana yang lahir dari rahim seorang ibu sederhana, sholeh, dan penyayang. - lahir pada hari Rabu siang bulan Jumadil Akhir 1410 Hijriyah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bagaimana Agar Dapat Bermimpi Bertemu Rasulullah SAW?

10 Juli 2019   09:30 Diperbarui: 10 Juli 2019   10:00 124
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Ketahuilah, tidak ada sesuatu pun yang bergerak atau diam di alam ini melainkan atas izin dan kehendak Allah SWT. Dia yang mentakdirkan apa yang telah terjadi maupun yang akan terjadi, sebagaimana Allah berfirman,

"sesungguhnya kami menciptakan segala sesuatu menurut ukuran." (Q.S Al-Qamar : 49)

Namun, Allah SWT telah menjadi sebab untuk segala sesuatu. Dan dia menyuruh makhluk-Nya untuk melakukan sebab-sebab tersebut sekaligus mengikutinya. Demikian itu supaya hamba melaksanakan apa yang menjadi kewajibannya, dan dicatat dalam daftar orang-orang yang bertawakal kepada Allah secara benar.

Tidakkah kau lihat bahwa Allah berfirman kepada Maryam :

"guncangkanlah kepadamu pohon kurma, niscaya buahnya berjatuhan kepadamu"

andai Maryam ingin memetik pohon lain, maka ia petik.

karena segala sesuatu memiliki sebab.

selanjutnya, jika kau ingin Allah Yang maha Dermawan dan Maha Pemberi itu memberimu karunia berupa mimpi Rasulullah SAW, maka laksanakanlah beberapa hal berikut :

1. Menguatkan Iman dan Keyakinan

Allah SWT berfirman dalam Q.S Al-A'raf : 96 : "jikalau sekiranya penduduk negeri-negeri beriman dan bertaqwa, pastilah kami akan melimpahkan kepada mereka berkah dari langit dan bumi"

berkah yang dibuka oleh Allah kepada orang yang beriman tidak sebatas berkah material (fisik), tetapi mencakup berkah material dan spiritual, baik dalam keadaan terjaga maupun dalam mimpi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun