Mohon tunggu...
Yahya Ado
Yahya Ado Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis dan Praktisi Pendidikan

Lahir di Adonara Flores - NTT. Senang belajar pada Universitas Kehidupan.. Bertemu dengannya di: www.mysury.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

YAO: Dulu, Kini, dan Masa yang Akan Datang

29 Januari 2019   12:46 Diperbarui: 29 Januari 2019   13:07 117
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Dokumentasi YAO Kupang, oleh Devison Armando

(Catatan Moderator) 

Oleh: Yahya Ado*

Pekerja Sosial, Penulis, dan Petani. Tinggal di Kota Kupang, NTT


SAYA diundang oleh Pimpinan Yayasan Alfa Omega (YAO) Kupang, sebuah Lembaga Sosial Masyarakat (LSM) di bawah naungan GMIT (Gereja Masehi Injil di Timor) untuk menjadi moderator dalam Seminar Evaperca (Evaluasi dan Perencanaan Program) Tahun 2019. Saya memandu empat orang pembicara dengan berbagai latar belakangan dan materi yang berbeda.

Pembicara pertama Yudisthira Yewangoe, Kepala Perwakilan UNICEF NTT dan NTB, yang membawakan materi, "SDG dan Anak". Pembicara kedua, Lucky F. Koli, S.Tp, M.Si, anggota tim Percepatan Pembagunan NTT yang membawakan materi "Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah NTT (RPJMD) 2018-2023". Pembicara ketiga, Drs. Guntur E. Subu Taopan, Sekretaris Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Kabupaten Kupang dengan judul, "Peluang dan Tantangan Pengembangan Program PAUD HI di Kab. Kupang". Pembicara keempat, Pdt. David A.N. Fina, MDM Direktur YAO Kupang, dengan tema, "YAO: Dulu, Kini, dan Masa yang Akan Datang".

Kegiatan berlangsung di aula Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) YAO Kupang, di Desa Mata Air, Tarus pada 22 dan 23 Januari 2019. Kegiatan dihadiri oleh 110 peserta dari berbagai OPD (Organisasi Perangkat Daerah) tingkat Propinsi dan Kabupaten Kupang, Lembaga Mitra, Donor, dan juga Kelompok Dampingan.

Dalam momentum Evaperca ini, YAO ingin merefleksikan perjalanan panjang 34 tahun dalam bingkai pemberdayaan masyarakat sebagai bagian dari tanggung jawab GMIT sebagai lembaga gereja. 34 tahun bukanlah sebuah usia pendek. 34 tahun adalah sebuah usia matang dan dewasa. Tentu saja dengan semangat, dinamika, dan segala perubahan-perubahan yang terjadi, baik di interrnal maupun external. YAO dalam gerakan perubahan, punya mimpi dan semangat besar untuk membangun anak-anak dan masyarakat di akar rumput. Terutama di bidang pertanian, pendidikanm dan ekonomi kreatif.

Dalam kerangka kemitraan yang strategis, YAO membangun kerjasama di level pusat, propinsi, maupun kabupaten, termasuk lembaga-lembaga donor dunia. Ini bagian dari mandat dan tanggung jawab bersama dalam agenda pembangunan yang termuat dalam SDG (Sustainable Development Goals) 2015-2030 dengan 17 poin penting.

Selebihnya, YAO dalam dua tahun terakhir telah bermitra dengan UNICEF Indonesia, Direktorat PAUD, Pemerintah Kabupaten Kupang, dengan didukung Pemerintah Selandia Baru, telah menjalankan Program Pengembangan Anak Usia Dini di Kabupaten Kupang. Ini bagian dari upaya menyiapkan generasi emas (the golden ages) untuk mengakhiri rantai kemiskinan anak, dengan mendukung akses dan kualitas pendidikan yang lebih baik.


Foto Dokumentasi YAO Kupang, oleh Davison Armando
Foto Dokumentasi YAO Kupang, oleh Davison Armando
Untuk semua usaha itu, sebagai bagian dari refleksi dan perencanaan program, untuk melihat semangat, mimpi dan optimisme besar yang sedang diimpiakan, momentum ini sebagai sejarah baru di YAO. Sebab, YAO masa lalu adalah sebuah kenangan. YAO hari ini adalah wajah milenial zaman now. Dan YAO akan datang, punya mimpi untuk bangkit dan sejahtera. Ini sejalan dengan slogan baru gubernur Victory-Joss, "Kita Bangkit-Kita Sejahtera". Bekerja lebih cerdas, tulus, dan keras untuk lebih maju.

Strategi kerja sosial enterpreneurship adalah sebuah upaya yang sedang digalakan untuk bisa menghidupi diri sendiri. Meski tak bisa dipungkiri, peran donor selalu terbuka untuk kerja-kerja kolaboratif. Karena kerja pemberdayaan membutuhkan banyak ide, tangan, dan doa dari berbagai pihak dan bagian secara terintegrasi dan terbuka demi kemaslahatan bersama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun