Bulan Ramadan ini bulan untuk berlomba-lomba meraih pahala dan ridha-Nya. Banyak cara untuk meraihnya. Ada dua pokok yang harus dilakukan untuk menggapai rahmat Allah yaitu ibadah wajib dan tambahan.
Ibadah wajib yaitu salat lima waktu. Maksimalkan salat lima waktu dengan berusaha berjamaah agar pahalanya lebih dibandingkan dengan salat sendiri.
Nah untuk tambahan kita bisa salat sunnah rawatib, dan tak kalah penting adalah membaca Al-Qur'an. Banyak sekali pahalanya saat kita membaca Al-Qur'an di bulan Ramadan ini. Pahala dilibatkan gandakan dengan sepuluh kebaikan di setiap hurufnya.
Nah,  bagaimana dengan yang tidak bisa fasih membacanya. Menurut Ustadz  Dwi yang saya dapatkan dari ceramahnya kita tetap mendapatkan pahala kebaikan  walaupun kita masih terbata-bata atau belum fasih tajwidnya.
Untuk bisa memaksimalkan pahala, menurut ustadz Dwi,  kita bisa membaca Al-fatihah sebanyak mungkin. Kita agendakan sehari minim seratus kali. Menurut beliau  bahwa kita semua fasih membaca Al-fatihah. Oleh karena itu perbanyak membaca Al-fatihah agar mendapatkan pahala yang dilipatgandakan. Membaca Al-fatihah juga bagian dari membaca Al-Qur'an. Semoga dengan kita rutin salat, bersedekah,  dan membaca Al-Qur'an kita mendapatkan keberkahan dunia akhirat.
Selain membaca Al-Qur'an, kita bisa juga membaca bacaan lain untuk selingan. Membaca buku motivasi, buku resep, buku kisah para nabi atau cerita ringan untuk hiburan. Dengan membaca kita telah menambah wawasan pengetahuan. Bu Ilmu pun jadi bertambah.
Bagaimana bapak ibu, Â sudah membacakah hari ini? Semoga kita selalu sehat untuk menjalankan ibadah puasa dengan penuh keberkahan. Aamiin
#Cerita Ramadan 2024
#Cerita Ramadan ke-17
