Mohon tunggu...
Yandra Susanto
Yandra Susanto Mohon Tunggu... Guru - Guru terbaik adalah yang mampu merubah iblis jadi malaikat, merubah maling jadi ustad

Impian tertinggi, berkumpul bersama orang tercinta di JannahNya nanti

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Jumat Barokah: Sukses dengan Jalan Takwa

10 Februari 2023   08:26 Diperbarui: 10 Februari 2023   08:31 120
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Sahabat yang baik.

Tuhan Menciptakan manusia dalam dua misi Penciptaan. Kedua misi itu di bebankan kepada manusia sebagai sebuah jalan kesuksesan. Bilamana kedua misi itu terpenuhi, maka manusia itu akan tetap sebagai manusia yang mulia disisi Tuhan dan seluruh semesta. Tetapi manakala misi itu gagal atau tidak terlaksana dengan baik, manusia itu akan jatuh dalam kerugian.

Misi Penciptaan manusia yang pertama adalah Sebagai "Khalifah Fil Ard" ( Pemimpin bumi: QS. Al-Baqarah:30) sebagai pemimpin dipermukaan bumi. 

Sebagai Khalifah Fil Ard,manusia bertanggungjawab menjaga, memelihara segala sesuatu di bumi yang indah ini. Selain sebagai tempat bernaung dan hidup, manusia diberi kesempatan untuk merawat bumi dengan baik.

Misi kedua penciptaan manusia adalah untuk beribadah kepada Tuhan. "Tidak aku ciptakan Jin dan manusia kecuali untuk beribadah kepada Allah"

Sahabat yang baik,

Dalam upaya memenuhi tanggung jawab kita sebagai Khalifah dan sebagai hamba Allah, hanya dengan bertakwalah akan bisa diwujudkan. Ketika kita bertakwa, segala sesuatunya akan menjadi lebih mudah.

1. Dimudahkan Urusan dan diberi jalan keluar.

Dalam Al-Qur'an surat Thalaq ayat ke 2, Tuban mengingatkan kita "Barang siapa bertakwa kepada Allah maka Allah akan memberinya jalan keluar dari setiap masalah"

Sahabat, semua kita punya masalah. Entah itu masalah pribadi, keluarga, kantor dan sebagainya, yang kadang sering kali membuat manusia berputus asa. Bahkan seringkali berakhir dengan bunuh diri.

Tetapi sebagai hamba yang beriman, kita punya sandaran kepada siapa masalah itu kita adukan. Yaitu Tuhan yang Maha Tahu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun