Mohon tunggu...
Yana Karyana
Yana Karyana Mohon Tunggu... Aktivis konsen dalam kajian Politik, Pendidikan dan Hukum

Aktif sebagai Dosen dan mengabdi dibeberapa organisasi,Pengurus DPP PK-Tren Indonesia, Ketua Persatuan Guru Nahdlatul Ulama [Pergunu], Ketua MWC NU Jati Uwung/Cibodas, Wakil Sekretaris PCNU Kota Tangerang/Milanisti

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Dari Pesantren ke Layar: Di Mana Nurani Media?

14 Oktober 2025   09:55 Diperbarui: 14 Oktober 2025   09:55 127
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aksi baikot trans 7 menyusul tayangan xpose Uncensored 13 oktober 2025 (sumber :instagram)

Kita tidak sedang menolak kritik terhadap pesantren, yang ditolak adalah fitnah yang dikemas atas nama jurnalisme. Kita tidak sedang menuntut media untuk sujud pada simbol agama, yang dituntut adalah kejujuran intelektual dan tanggung jawab sosial. Karena jurnalisme sejatinya bukan sekadar pekerjaan memproduksi berita, ia adalah perjuangan menjaga nurani. Dan bila nurani itu mati di ruang redaksi, maka mikrofon tak lagi menyuarakan kebenaran, kamera tak lagi menangkap makna, dan layar hanya memantulkan wajah demokrasi yang kehilangan hati.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun