Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Juru ketik di emperbaca.com. Penulis generalis. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Jakarta Tetap Ramai Walau Ibu Kota Pindah ke Nusantara, Ini Alasan Bisnis dan Yuridisnya

20 Januari 2022   15:52 Diperbarui: 20 Januari 2022   16:03 1025
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Desain ibu kota Nusantara. Foto: katadata.co.id

Syahrini, Awkarin, Ria Ricis, dan semua selebgram dan YouTuber masih akan berada di Jakarta.

Pun Amanda Manopo dan Arya Saloka masih tetap di Jakarta karena production house tempat mereka syuting Ikatan Cinta tidak bakal pindah ke Nusantara.

Apa yang akan ada di Nusantara?

Di ibu kota Nusantara, karena hanya akan dipakai sebagai pusat pemerintahan, maka yang tinggal di sana kebanyakan adalah Aparatur Sipil Negara alias ASN, markas tentara dan kepolisian, pejabat negara, dan para duta besar.

Fasilitas umum, sosial, dan hiburan mungkin disesuaikan dengan masyarakat yang mayoritas ASN. Apakah akan ada mall, taman hiburan, dan tempat dugem? Pasti ada, mungkin tidak seseru dan sebanyak di Jakarta, tapi pasti ada.

Bila Anda pernah datang (atau membaca, menonton film, dan melihat YouTube) Anda pasti tahu kalau kota bisnis di mana pun selalu lebih ramai daripada kota pemerintahan.

Lihat saja Washington DC (District of Columbia) yang merupakan ibu kota Amerika Serikat, lebih sepi penduduknya daripada kota bisnis New York. 

Data dari World Population Review, pada tahun 2021 dihuni oleh 714.153 jiwa.

Sedangkan di periode yang sama, masih berdasarkan data dari World Population Review, New York dihuni oleh 19.299.981 jiwa.

Pada tahun 1800 pemerintah negeri Paman Sam memindahkan ibu kota dari New York ke Washington DC. Tadinya pusat bisnis dan ibu kota yang juga berfungsi sebagai pusat pemerintahan, berada di New York, seperti Jakarta sekarang ini.

Beda pusat pemerintahan dan ibu kota

Melansir kompascom, ibu kota tidak harus jadi pusat pemerintahan, pun sebaliknya karena keduanya punya fungsi yang berbeda.

Hal itu terjadi di Malaysia. Ibu kota Malaysia tetap berada di Kuala Lumpur, tapi pusat pemerintahannya ada di Putrajaya. Jarak dari Kuala Lumpur ke Putrajaya hanya 37 km, jadi amat mungkin memisahkan ibu kota dengan pusat pemerintahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun