Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Istri petani. Tukang ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"A Violent Prosecutor", Film Berwawasan Hukum Berkomedi Natural

6 April 2020   12:09 Diperbarui: 6 April 2020   15:00 633
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar dari viu.com

Tersangka Lee Jin Seok yang digaplok Jae Wook ternyata tewas dalam ruang interogasi. Dan orang terakhir yang menemui Lee Jin Seok adalah jaksa Byeon Jae Wook. Sontak dia jadi tersangka dan divonis lima belas tahun penjara. 

Karena latar belakang Jae Wook yang seorang penegak hukum, maka dia dimintai bantuan oleh dua orang sipir yang menjaga saat para narapidana mencuci baju. 

Dua sipir itu terlilit hutang di bank karena mereka harus membayar uang pokok cicilan kredit beserta bunganya yang makin lama makin mencekik. Mereka juga ditagih debt collector bahkan kena denda oleh pengadilan. Jae Wook memberi nasehat hukum yang dijalankan oleh dua sipir itu. Berhasil. 

Jae Wook disegani narapidana lain karena dapat banyak bantuan dari kepala penjara sekaligus sering memberi nasehat hukum untuk narapidana yang ingin dapat pengurangan hukuman. Meski demikian Jae Wook tidak lantas jadi "ketua geng". Dia tetap melakukan pekerjaan di penjara. Menjahit, bengkel, mencuci baju, dan bersih-bersih. 

Sama seperti film bergenre drama kriminal berbalut komedi lainnya, kadang dahi penonton berkerut larut dalam ketegangan alur dan selalu penasaran intrik apa yang akan hadir dalam plot berikutnya, kadang tertawa karena kekonyolan yang ditampilkan para pemerannya.

Dalam A Violent Prosecutor ini pun sama. Komedi ringan dari karakter Han Chi Won yang beberapa kali kepergok berbohong dan telah menipu sembilan perempuan labil (meski pada akhirnya dia dapat kekayaan bukan dari perempuan-perempuan yang dia tipu, melainkan dari hasil membantu Jae Wook) mampu membuat kita tertawa kecil. 

Pertemuan Jae Wook dan Han Chi Won terjadi di penjara ketika Jae Wook mendengar Han Chi Won sedang menceritakan kisah migrasi angsa dari Rusia kepada narapidana lain. Kalimat-kalimat yang dilonfarkan Han Chi Won sama persis dengan yang diceritakan Lee Jin Seok sebelum mati. 

Sebelumnya Han Chi Won dan Lee Jin Seok memang tergabung dalam kelompok yang dilatih dan dibayar oleh perusahaan resort untuk melakukan kerusuhan di proyek. Jae Wook lantas membantu Han Chi Won keluar dari penjara dengan syarat Han Chi Won harus membantunya menjerat orang-orang yang menjebaknya, termasuk mantan jaksa agung yang kini jadi politikus. 

Kemudian Han Chi Won menggunakan wajah rupawan dan kelihaiannya bicara untuk menipu dan menjebak orang-orang sesuai arahan Jae Wook dari penjara. 

Film ini disutradarai oleh Lee Il-Hyung yang mendapat nominasi pada Grand Bell Award untuk kategori sutradara terbaik dan Blue Dragon Film Award untuk Sutradara Pendatang Baru Terbaik. 

Sedangkan tokoh Byeon Jae Wook diperankah oleh Hwang Jung-Min dan Han Chi Won diperankan dengan baik oleh Gang Dong-Won. Meski Hwang Jung-Min adalah salah satu aktor Korea berpenghasilan besar, saya tidak menggemari salah satu aktor dalam film ini karena jarang menonton sinema dan drama Korea, pun bukan K-Poper. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun