Mohon tunggu...
Dena Maharani
Dena Maharani Mohon Tunggu... -

I like everything that I like Follow my IG: yagarimashi

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Namanya "Sorotan Publik", Namun Isinya Membuat Emosi

20 September 2016   20:41 Diperbarui: 20 September 2016   20:46 590
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Akun Instagram @sorotanpublik

Kesal, tersinggung, sekaligus miris menyatu dalam kesatuan pada diri saya saat melihat akun Instagram ini. Entah apa atau siapa yang tiba-tiba membawa saya ke profil Instagram ini, dan saat melihat isi postingan-postingan sang pemilik akun, rasa kekesalan saya begitu meningkat bahkan serasa seperti melebihi batas.

@sorotanpublik, demikian nama akun tersebut, sudah memiliki 9000 pengikut, dan hanya memiliki 24 following atau mengikuti akun lain. Yang saya bingung juga akun ini masih aja ada, dan belum terhapus atau report kami yang tidak ada artinya. Nama akunnya memang "Sorotan Publik", namun isi-isi di profile Instagram itu lebih bisa disebut "Sorotan 'Negatif' Publik".

Pasalnya, akun ini menghina Pak Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, namun tidak jarang juga akun ini mengejek Presiden Joko Widodo karena akun ini menganggap beliau hanya sekedar berbicara tanpa ada aksi, namun dengan cara yang sangat kasar, terutama kepada Pak Ahok dengan akun ini mengatakan (maaf) babi, sipit, dan lain sebagainya yang saya tidak mau sebut karena saking banyaknya hinaannya.

Tidak hanya itu, akun ini juga dikenal sangat rasis, agama Kristen, Hindu dan Buddha bahkan seingat saya Kong Hu Cu dan Yahudi (terutama) pun dihina olehnya, dan ia merasa agamanya paling benar (saya tidak akan menyebutkan agamanya apa, saya berkata semua agama itu damai, namun admin akun ini sangat berlebihan hingga harus menghina agama lain seperti FPI). 

Yang lebih parah lagi, admin akun @sorotanpublik pun tidak menerima kritikan, sekalinya dikritik ringan, tanpa ada berbicara kesal atau kasar, ia pasti akan memblokir akun kita agar kita tidak bisa melihat profil dia lagi. Termasuk akun saya, @yagarimashi, yang juga sudah diblokir olehnya dari beberapa bulan lalu. Beberapa dari kami pun berbarengan mereport akun ini, namun hingga sekarang akun itu masih berdiri, ditambah lagi dengan followersnya yang semakin banyak.

Saya pikir sebaiknya akun seperti ini harus dilaporkan saja ke pihak berwajib, karena mereport pun tidak ada gunanya. Apa mungkin perlu adminnya kita ajak piknik?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun