Jujur saja Aku sebenarnya kurang menyukai film atau drama bergenre thriller atau action, apalagi cerita dari Korea Selatan sana. Biasanya dominan menyaksikan yang temanya romantis. Tapi..semenjak kenal lebih jauh dan memfavoritkan aktor Lee Joon Gi. Jadi berbeda, iya karena Ia sering berperan dalam drama action.
Ternyata seru juga, dan sekarang-sekarang ini lagi menikmati drama yang pernah di bintanginya. Salah satu yang membuat Aku terpikat judul dramanya "Two Weeks" yang sudah di rilis tahun 2013 di Stasiun MBC. Menurut Aku, drama ini punya jalan cerita yang cukup menarik. Di negara asalnya ratingnya cukup rendah bahkan dari rate Google User pun di bawah 90% . Kalah saing, mungkin lantaran drama bertema romance lebih di minati saat itu.
Cerita bermula ketika seorang pegawai pegadaian bernama Jang Tae San (Lee Joon Gi) setelah keluar dari penjara kehidupannya terlalu berantakan. Ia menjalani keseharian tanpa arah tujuan pasti. Hingga suatu ketika, kekasih lama yang telah di tinggalkannya, Seo In Hye (Park Ha Sun) datang kembali menjumpainya.
kedatangan  Seo In Hye bukan ingin melanjutkan hubungan mereka berdua, tetapi meminta Jang Tae San untuk melakukan tes darah, untuk donor tulang belakang bagi putrinya. Tae San terkejut dan marah lantaran ternyata setelah 8 tahun berlalu, In Hye tidak menuruti ucapannya dan membesarkan anak itu seorang diri.
Meskipun awalnya ragu, Jang Tae San mendatangi rumah sakit dan melakukan tahap tes tersebut. Setelahnya dinyatakan Ia cocok untuk menjadi donor sumsum tulang belakang bagi putrinya yang bernama Seo Soo Jin (Lee Chae Mi). Jang Tae San merasa bersalah kepada Soo Jin yang tidak merasakan kehadiran seoarang sosok ayah selama hidupnya. Dan dengan menjadi pendonor bagi Soo Jin dirasa itu adalah kesempatannya untuk meminta maaf dan memberikan kesempatan hidup bagi putrinya. Setidaknya sebelum operasi dilakukan, selama Dua Minggu  Tae San dan  Soo Jin harus mempersiapkan diri.
Tapi, cerita dramanya tak semulus itu. Disaat ketika Tae San ingin berubah menjadi manusia yang lebih baik terutama bagi orang terkasihnya. Ia harus kembali lagi terjebak fitnah oleh Moon Il Suk (Jo Min Ki ). Dengan segala konspirasi, Tae San di jerat sebagaj tersangka utama  pembunuhan seorang perempuan yang bernama Oh Min Sook (Im Se-Mi). Jang Tae San ditemukan polisi di TKP, dan langsung dibawa ke kantor polisi. Ketika  diinterograsi oleh detektif Im Seung Woo (Ryu Soo Young) Tae San terus mengelak segala tuduhannya. Karena Ia benar- benar tak mengetahui mengenai apa yang sebenarnya terjadi.
Jang Tae San mengetahui rahasia seorang Oh Min Sook, untuk menghapus jejak itu, beberapa kali Tae San coba untuk dibunuh bahkan di dalam penjara sekalipun. Di sini insting Tae San mulai berjalan, Ia tak boleh mati demi putrinya bisa bertahan hidup. Segala bukti dan kesaksian justru semakin memberatkannya, jika Ia terus tertahan maka bisa saja Ia mati sia-sia.
Sampai kemudian, ketika Tae San hendak dibawa ke kejaksaan, sebuah kecelakaan terjadi di tengah perjalanan. Dan Tae San berhasil kabur menyelamatkan diri dan berlindung. Kepolisian dan kejaksaan dibuat kewalahan dalam menangkap Tae San. Dipimpin seorang jaksa perempuan bernama Park Jae Kyung (Kim So Yeon) berbagai trik dan misi pun dijalani.
Beberapa tokohnya saling terkait, pun demikian dengan Park Jae Kyung dan Jang Tae San. Ia meyakini, bahwa otak dari kasus pembunuhan itu adalah mereka yang memiliki kedudukan lebih tinggi dan seorang mafia bahkan melibatkan  senator yang begitu dihormati tapi ternyata korup.
Dalam drama ini, Kita akan diajak oleh Jang Tae San berpetualang dengan disuguhkan aksi perjuangannya sebagai seorang ayah yang sangat menyayangi putrinya. Ia harus bertahan hidup selama 2 minggu demi menyelamatkan putrinya yang sedang menunggu operasi transpaltasi tulang belakang. Sehingga Jang Tae San harus melarikan diri dari polisi atas segala tuduhan palsu yang menjerat nya.
Selama melakukan pelarian itu, Tae San mengatur strategi untuk melakukan perlawanan serta membuktikan tuduhan palsu yang dilayangkan padanya. Disamping itu terjadi beberapa hal unik disaat Ia  menjumpai orang-orang yang menjadi tempat perlindungan nya. Yang justru kian  mencerminkan kalau pria yang sedang dalam pencarian polisi itu adalah sosok pria baik.
