Mohon tunggu...
Senyum Sahabat
Senyum Sahabat Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

BAHAGIA KITA DENGAN MEMBERI, ABADIKAN HARTA DENGAN SEDEKAH,

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Ketika Allah Pinjam Harta Kita

20 Januari 2015   17:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:45 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Paling gak enak memang, kalo kita sedang ada saudara atau orang lain meminta PINJAMAN alias NGUTANG sama kita. karena pinjaman disini seringkali identik dengan MINTA UANG secara halus, boro-boro mau bayar, sekedar minta maaf belum bisa bayar saja gak terucap.

Ya kalo pinjam buat bisnis, bisnisnya jelas prospektif menguntungkan dan dia sendiri kompeten dan rajin bekerja sih masih mendingan, dia berhasil kitanya puas walau pinjamannya gak dikasih lebih tapi uang kita masih selamat kembali.

Nah yang sering terjadi adalah kita seringkali tergiur dengan orang yang menawarkan bagi hasil atau bunga yang sangat-sangat fantastis, dan kadang gak masuk akal agar kita mau meminjamkan uang kita kepadanya dengan bahasa yang cukup menarik INVESTASI, padahal intinya juga sama mau NGUTANG bahkan kadang mau MENJEBAK dan MEMERAS kita. tapi yang seperti ini begitu banyak diminati orang bahkan ribuan orang jadi korban dan gak berani lapor karena malu, sudah terlanjur ngomong sama banyak orang bahwa sebentar lagi dia akan kaya raya tanpa harus bekerja, he he he, mimpi kalie ye.

Nah yang lebih aneh itu kalo Allah yang MEMINTA PINJAMAN sama kita itu Allah yang MAHA KAYA, kebanyakan kita langsung SINIS, padahal Allah gak mungkin ingkar janji, Allah malah menjanjikan bagi hasil yang sangat luar bisa 10% sampai 700% bahkan harta kita juga akan menjadi JURU SELAMAT nanti di AKHIRAT. Nah yang seperti ini kita kadang masih BELUM YAKIN, menganggap GAK RIIL alias MUSTAHIL.

ZAKAT, INFAQ, SEDEKAH DAN WAKAF KITA ITULAH PINJAMAN UNTUK ALLAH SWT, terus apa sih yang sebenarnya terjadi ketika kita memberikan Pinjaman kepada Allah SWT, inilah kisah nyata yang akan mengilustrasikannya
-------------
Suatu hari setelah pulang dari rumah Rasulullah, Ali melihat Fatimah sedang berdiri di teras rumah.

“Hai isteriku, apakah ada makanan hari ini untuk suamimu?” tanya Ali.

“Demi Allah, aku tak memiliki apa-apa kecuali uang enam dirham, hasil upah memintal bulu-bulu domba milik Salman al-Farisi. Dan aku berencana ingin membelikan makanan untuk Hasan dan Husain.”

“Biar aku saja yang membelikannya. Berikan uangnya kepadaku!”

Fatimah pun memberikan uang tersebut.

Ali pun bergegas pergi membeli makanan untuk kedua anaknya. Di tengah jalan, ia ketemu dengan seorang laki-laki yang berkata, “Siapa yang mau meminjami Tuhan Yang Maha Pengasih dan Yang Selalu Menepati Janji.”

Ali pun memberikan uang enam dirham tersebut kepadanya. Kemudian pulang ke rumahnya dengan tangan kosong. Fatimah yang melihat Ali pulang dengan tangan hampa langsung menangis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun