Mohon tunggu...
Muhammad Hasan Bahtiar
Muhammad Hasan Bahtiar Mohon Tunggu... Jurnalis - Penulis

Blogger

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Pengertian Zuhud, Orang Zuhud dan Hakikatnya

30 Mei 2018   02:25 Diperbarui: 1 April 2021   09:37 959
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Images by Nahdliyin.id

Zuhud artinya meninggalkan kepentingan duniawi untuk Akhirat

sedang orang zuhud : bisa meninggalkan kepentingan duniawi, tetapi sebenarnya memang ia tidak mendapatkan bagian dari Allah Ta'ala, berupa perkara yang di zuhud i dan ditinggalkan itu, kalau perkara tersebut berupa perkara yang telah ditetapkan Allah sebagai bagiannya, dia pasti mengambil manfaat dari perkara itu.

Hakikat Zuhud dalam perkara dunia itu adalah meninggalkan kecenderungan hati kepada apa yang menjadi kesenangan dunia dengan suka hati, bukan lantaran kosongnya tangan dari dunia tersebut. Sebab, pembuat syari'at (Allah Ta'ala atau Nabi Muhammad Saw) tidak melarang berdagang dengan membuat perusahaan (sebagai sumber rezeki).

Sumber: Cilacap.info

Dikutip Dari Kitab Minahus Saniyah Al Imam Abdul Wahab Asy Syaroni Q.S.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun