Mohon tunggu...
Senja Aditya
Senja Aditya Mohon Tunggu... -

Saya Senja Aditya, berasal dari Kecamatan Maospati, Magetan, Jawa Timur

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Jalan Tembus Magetan

25 Februari 2013   08:28 Diperbarui: 24 Juni 2015   17:43 397
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pemandangan hutan pinus di Jalan Tembus Cemoro Sewu   Siapa sih masyarakat kabupaten Magetan yang tidak mengetahui Jalan Tembus Cemoro Sewu? Tentunya banyak masyarakat kabupaten Magetan yang sudah mengetahuinya. Terutama muda mudi di kabupaten Magetan, yang sering menyebut tempat ini dengan sebutan "JT" alias Jalan Tembus. Tidak hanya di kabupaten Magetan saja, jalan ini juga terkenal di kalangan masyarakat kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Bahkan di wilayah karesidenan Madiun juga. Menurut sumber yang pernah saya baca, Jalan Tembus sepanjang 10,5 km ini mulai dikerjakan pada tahun 2001 dengan target selesai pada tahun 2008 (untuk sesi Sarangan-Cemoro Sewu). Hmm, gak ngebayangin tuh berapa biayanya. Mungkin dulu Jalan Tembus Cemoro Sewu ini digagas dan dibangun dengan tujuan memperpendek jarak tempuh antara kabupaten Magetan dan kabupaten Surakarta. Tapi faktanya, jalan yang berada di ketinggian lebih dari 1000 meter dpl ini bahkan menjadi unggulan kabupaten Magetan di bidang pariwisata. Jalan ini lebih mengikat pengunjung lebih banyak daripada objek wisata Telaga Sarangan. Menurut kalian, apa sih kelebihan Jalan Tembus Cemoro Sewu ini, sampai bisa pantas kita sebut sebagai salah satu objek wisata baru unggulan di kabupaten Magetan?? Jereran warung di Jalan Tembus Ya, mari kita ulas sedit demi sedikit. Salah satu daya pengikatnya adalah panorama yang disuguhkan di tempat ini sangat indah. Mulai dari pepohonan pinus yang lebat, udara dingin dan sejuk, bongkahan batu tebing bekas galian yang apik, bahkan kalau kita beruntung kita bisa mendapatkan suasana kabut tebal yang indah disertai kicauan burung-burung Lawu nan sangat merdu. Kalau daya pengikat yang lain? Dijalan tembus ini, ada salah satu ruas jalan yang dipinggirnya terdapat puluhan warung yang berjajar menjual minuman atau makanan hangat. Di warung ini pula kita dapat melihat keindahan objek wisata Telaga Sarangan dari sisi tebing. Lho kok disisi tebing? Ya, tentu saja, warung-warung yang berjejer dipinggir jalan tembus ini berada disisi tebing dengan kemiringan kira kira 80 derajat. Kalau yang punya phobia jangan coba-coba memilih warung yang berada di tebing yang curam, hehe. Coba kalian agak menuju ke atas. Disana ada warung yang tidak berada pada tebing yang curam. Tapi, kalau untuk warung yang ini, kalian tidak bisa menikmati keindahan Telaga Sarangan dibandingkan dengan warung yang sebelumnya. Udah ya, ngomongin warungnya. Chekidot, kita bicarakan kelebihan yang lain dari jalan tembus ini. Gratis! Apanya yang gratis?? jalan tembus ini tidak menawarkan tarif sepeserpun jika Anda ingin mengunjunginya. Kenapa? Tentu tidak mungkin kita akan membayar, kecuali jalan ini merupakan jenis jalan tol. Hehehe Sebagai warga Magetan ataupun warga luar Magetan, mari kita jaga lingkungan kita dengan kemauan dan kemampuan yang kita miliki. Terutama lingkungan disepanjang jalan tembus cemoro sewu. Jangan suka mencoret-coret atau membuang sampah sembarangan. Semoga sampai waktu peresmian nanti Jalan Tembus Cemoro Sewu menjadi number one sabagai unggulan kabupaten magetan terutama di bidang pariwisata. Sumber: http://magetanpunyakita.blogspot.com/2012/06/jalan-tembus-cemoro-sewu-unggulan-baru.html

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun