Pencapresan jokowi menjadi trend di media maupundi media social, tak tanggung – tanggung hampir seluruh tulisan tulisan yang di muat melalui journalism warga mengangkat tema tentang pencapresan jokowi yang di buat dari angel yang berbeda.
Setiap warga Negara memang berhak mencalonkan dan di calonkan untuk menjadi presiden, pencalonan jokowi ini juga mengubris saya untuk memetik tombol keyboard. Lantas apa yang membuat saya ingin menulis tentang jokowi ini?
Jika kita simak dan telaah lebih dalam dari ujung sabang sampai merauke mungkin tidak seberapa yang tidak lagi mengenal jokowi, kepopuleran serta integritas jokowi terus menjadi pembicaraan di media Televisi, cetak maupun di media online.
Informasi yang kita dengar, kita lihat, tentang sepak terjang jokowi memang mengundang decak kagum seluruh masyarakat, baik dari segi informasi positif maupun dari segi yang negative.
Berita – berita yang terus di gubris oleh media tentang jokowi hampir seluruhnya saya lahap, saya kagum akan keberanian jokowi menghadapi orang – orang yang tidak senag sama dia, nah … dari sinilah saya akan menulis “Pencapresan Jokowi Merupakan Permasalahan Baru”.
Satu tahun lebih, kepemimpinan jokowi – ahok dalam membangun Jakarta sedikit banyaknya telah merubah Jakarta, dimulai dari pemberian Kartu Jakarta Sehat ( KJS ), penertiban pedagang kaki lima, mengatasi masalah banjir, pemindahan warga ke rumah susun, pengadaan bus tran jakarta serta lain sebagainya.
keputusan – keputusan yang di ambil oleh jokowi untuk membangun Jakarta baru ternyata tidakla semulus apa yang di harapkan, ketidak senangan , ketidak sukaan sekelompok orang atas tindakan – tindakan tersebut selalu menarik oleh politisi untuk di perdebatkan, mulai dari masyarakat kelas bawah , sampai para pejabat banyak yang angkat bicara.
Tudingan akan segala permasalahan yang terjadi di Jakarta merupakan jokowilah yang menjadi pokok permasalahannya, seperti banjir, yang salah jokowi, kebakaran yang salah jokowi, pengadaan bus tran Jakarta juga salah jokowi.
Tahun 2014 memang merupakan tahun politik, elektablitas, integritas serta popularitas yang di miliki oleh jokowi sedikit banyaknya tentulah menjadi batu penghalang oleh sebagian orang yang mempunyai keinginan serta kepentingan yang sama, mungkinkah semuanya itu merupakan keindahan politik?atau membunuh jokowi untuk maju menjadi RI 1?
Hari ini, jumat, 14 maret 2014, bertempat di rumah pitung, jokowi mendeklarasikan dirinya siap menjadi calon presiden dari PDI Perjuangan.
Respon masyarakat dengan di capreskan jokowi ini di media journalism seperti kompasiana mayoritas bahagia atas pencapresan tersebut, tetapi bagi saya, dicapreskannya jokowi oleh partai demokrasi Indonesia ini akan memulai sebuah permasalahan baru.