Mohon tunggu...
Eki Tirtana Zamzani
Eki Tirtana Zamzani Mohon Tunggu... Guru - Pendidik yang mengisi waktu luang dengan menulis

Guru yang mengajar di kelas diperhatikan oleh 25-30 siswa, apabila ditambahi dengan aktivitas menulis maka akan lebih banyak yang memperhatikan tulisan-tulisannya. ekitirtanazamzani.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Ghozali Suhariyanto Hadi, Alumnus ITB dengan Karyanya di Bidang Robotics

1 Agustus 2018   01:09 Diperbarui: 5 Agustus 2018   20:15 2650
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: facebook.com/ghozali.hadi

"Keinginan saya agar jauh lebih banyak lagi anak-anak Indonesia yang bisa masuk universitas sekelas MIT, universitas nomor satu di dunia selama beberapa tahun berturut-turut, yang mengalahkan Harvard University, Stanford University, dll. Kampus "gila" yang melahirkan banyak entrepreneur, sehingga menduduki peringkat 11 dunia, dengan peringkat 1 sampai 10 adalah negara. Ya, MIT peringkat 11 penghasil entrepreneur bahkan ketika saingannya sekelas NEGARA"

Namun keinginanya tersebut untuk saat ini belum bisa diraihnya. Dia belum bisa mewujudkan cita-citanya untuk mengambil program pascasarjana di MIT USA. Saat ini dia berhasil mendapatkan beasiswa Direct PhD (doctorate) di NUS Singapore. Hal ini sesuai dengan statusnya di media sosial facebook.

Setelah kita menyaksikan kisah perjalanan kehidupan Ghozali. Kita bisa menyimpulkan bahwa ada cerita kehidupan yang berakhir bahagia. Suatu kisah yang sungguh menyenangkan untuk dikenang. Hal ini bisa dijadikan bonus yang diberikan oleh Tuhan kepada kita. Apabila kita bersungguh-sungguh dalam mengerjakan sesuatu.

Namun sebaliknya ada pula cerita kehidupan yang berakhir dengan kesedihan atau kekecewaan. Hal tersebut bisa kita jadikan pelajaran. Suatu pengalaman adalah guru terbaik untuk bisa mengatasi permasalahan yang sama dikemudian hari. 

Ghozali juga gemar menulis di blog. Dia membuat kata-kata bijak yang ada pada blog pribadinya. Suatu cita-cita yang belum bisa diraih itu bisa dikalahkan oleh takdir Allah SWT. Menurutnya manusia itu akan menunggu takdir kematian dari Allah SWT. Manusia harus berusaha berprestasi yang terbaik saat masih diberikan kesempatan hidup di dunia.  Seperti quate berikut ini :

"Seringkali, begitulah memang hidup ini. Kita sibuk mencari dan berusaha menuju simpul yang kita inginkan, tapi ternyata Allah justru menyiapkan simpul lain yang lebih baik bagi kita. Toh, pada dasarnya yang harus kita ingat selalu bahwa kita semua akan menemui simpul yang sama, yaitu simpul kematian, yang harus selalu kita persiapkan pertemuan dengannya". (Ghozali)

Link linkedin Ghozali : klik disini  

Link publikasi-publikasi Ghozali : klik disini  

Semoga bermanfaat

Salam,

Eki Tirtana Zamzani, Pengajar Matematika di the House of Trining Centre (HTC) & Guru di MI Darul Huda kota Mojokerto

Mojokerto, 1-8-2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun