Mohon tunggu...
Ali London
Ali London Mohon Tunggu... wiraswasta -

Interested in social politics especially Middle East.Currently living in London Speaking and writing English , Arabic and of course Indonesian. Kind Regards. Ali

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

Sebab Utama Inggris Brexit

28 Juni 2016   02:24 Diperbarui: 28 Juni 2016   05:04 1005
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ekonomi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Caruizp

Saya teringat dengan lelucon  teman di sebuah coffe London beberapa tahun lalu setelah Uni Eropa menyambut 10 anggota baru, " telah terjadi gempa besar bersekala 8.5 Richter di Warsaw ibu kota Polandia, tetapi hanya menelang 5 korban. Karena ? Ibu kota itu kosong dan semua penduduknya pindah ke London."  Di sini saya ingin menulis sebab utama, menurut pengalaman saya yang tinggal di London lebih dari 20 tahun, kenapa rakyat Inggris memilih Brexit.

Point pertama saya perlu tegaskan bahwa masharakat Inggris adalah masharakat yang ramah, toleransi dan menyambut semua pendatang. Sebagai contoh di London terdapat lebih dari 300 bahasa, 6 agama berikut aliran yang bermacam - macam, etnik dan ras dari semua penjuru dunia dari Fiji sampai Angentina. Anda tidak akan kesulitan mencari makanan yang sesuai dengan selera lokal Anda, karena di sini terdapat ribuan macam restaurant dari semua bangsa.

Meskipun dukungan luar biasa yang diberikan kepada kubu " Remain " oleh Uni Eropa, IMF, NATO, Cina bahkan Presiden Barak Obama datang ke London untuk memberi dukungan supaya Inggris tetap di Uni Eropa, tetapi hasil referendum menunjukkan 52 untuk keluar dan 48 untuk tetap. Yang aneh semua pollster memprediksi kemenangan bagi " Remain ", tapi sebaliknya yang terjadi.

Kemenangan 2% oleh kubu " Leave " merupakan kemenangan besar jika dilihat dari kekuatan kubu " Remain " yang memiliki bobot politik, fanancial, media dll.  Sungguh Kemenangan Brexit menciptakan gempa politik dan economi baik di dalam dan luar Inggris.

Efek Ekonomi 

Para pemain saham dan mata uang asing sampai detik terakhir telah memprediksi bahwa " Remain " akan memenangkan referendum. Tetapi mimpi buruk mereka telah menjadi kenyataan. Setelah hitungan refendum keluar pada pagi Jumat tanggal 24 Juni, $ 2 triliun nilai saham global hangus! Nilai mata uang Inggis Pound Sterling jatuh terhadap Dollar, terburuk selama 31 tahun. Satu Pound Sterling yang biasa berkisar 20.000 terhadap Rupiah Indonesia, hari ini menjadi £1 - 17.600Rp. Pasar saham  global dan mata uang asing terus akan bergelombang sampai Inggris dan Uni Eropa duduk dan mencapai perjanjian baru.

Efek Politik

United Kingdom adalah empat wilayah yaitu Inggris, Welsh, Northern Irlandia dan Scotlandia. Semua kota Inggris memilih untuk keluar, kecuali London, Nothern Irlandia dan Scotlandia. Korban pertama adalah Perdana Menteri Inggris David Cameron yang mengundurkan diri dari jabatannya. Dia mendapatkan banyak kredit sebagai orang yang mengeluarkan Inggris dari krisis moneter 2008. Setelah kalah referendum teman dari kubu " Leave "  mengatakan ," David Cameron is a good Prime Minister, but he was in the wrong side of the argument." 

Jika Skotlandia bersikeras untuk ingin tetap menjadi anggota Uni Eropa, maka akan melakukan referendum kedua kali dan ini bisa memisahkannya dari United Kingdom. Pada tahun 2014 rakyat Scotlandia telah memutuskan untuk tetap menjadi bagian dari United Kingdom.  Kita tunggu dan lihat saja...time will tell.

Tidak hanya Pemerintah yang menjadi korban, kepala partai Labour Inggris Jeremy Corbyn nampaknya sedang duduk di kursi panas. 38 dari anggota menteri dan partainya mengundurkan diri dan memintanya untuk mundur. Kalau dia bisa bertahan sungguh hebat dan luar biasa!

Brexit dan Uni Eropa

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun