Rumah Peradaban: Merawat Semangat Kebangsaan

"Rumah Peradaban merupakan sarana edukasi dan pemasyarakatan hasil penelitian arkeologi untuk memberikan pemahaman tentang sejarah dan nilai budaya masa lampau dalam upaya melek budaya, pencerdasan bangsa, penumbuhan semangat kebangsaan, dan sumber inspirasi bagi pengembangan budaya yang berkepribadian". (Pusat Penelitian Arkeologi Nasional, 2016).

****

Sejak 2016, Pusat Penelitian Arkeologi Nasional, mencanangkan program kebudayaan, yang diberi nama Rumah Peradaban. Rumah Peradaban, adalah sarana dan media untuk menampung berbagai informasi hasil penelitian arkeologi, kemudian menyebarluaskan informasi itu kepada masyarakat.

Lahirnya Rumah Peradaban,  karena untuk menjunjung tinggi sejarah bangsa, sebagai ciri bangsa yang  besar seperti Indonesia ini. Hal ini adalah pesan mulia dari seorang Soekarno, Presiden Pertama RI, sebagai salah satu bapak pendiri bangsa.

Program Rumah Peradaban dengan demikian adalah upaya mengungkap, memaknai sumberdaya budaya, agar timbul rasa mencintai dari masayarakat, terutama generasi muda terhadap kekayaan sumberdaya budaya yang dimiliki sebagai modal menumbuhkan dan memperkuat karakter dan jatidiri bangsa. Konsep Rumah Peradaban, yang dirumuskan oleh Puat Penelitian Arkeologi Nasional, dapat saya sampaikan seperti berikut:

Mengungkap Nilai-Nilai Peradaban

Cara mengetahui sejarah bangsa, adalah dengan meneliti kehidupan dan kebudayaan pada zaman kuno di lampau, melalui ilmu arkeologi.  Narasi inilah, yang memacu lahirnya Rumah Peradaban. Rumah Peradaban, adalah rumah informasi hasil-hasil penelitian arkeologi yang dilakukan oleh Pusat Penelitian Arkeologi Nasional dan 10 Balai Arkeologi se-Indonesia (Balai Arkeologi Sumatera Utara, Balai Arkeologi Sumatera Selatan, Balai Arkeologi Jawa Barat, Balai Arkeologi Yogyakarta, Balai Arkeologi Kalimantan Selatan, Balai Arkeologi Bali, Balai Arkeologi Sulawesi Selatan, Balai Arkeologi Sulawesi Utara, Balai Arkeologi Maluku dan Balai Arkeologi Papua). 

Rumah Peradaban,  berupaya mengungkap nilai-nilai peradaban budaya bangsa Indonesia, melalui hasil-hasil penelitian arkeologi. Maka, tema penelitian arkeologi mengangkat isu kebhinekaan, kemaritiman, wilayah-wilayah terluar dan Pembangunan Berkelanjutan.

Memaknai Nilai Nilai Budaya Adi Luhung

Rumah Peradaban, berupaya memaknai nilai-nilai budaya adi luhung, serta berupaya memahami kearifan nenek moyang yang sudah tercipta sejak sejak masa lampau. Nilai-nilai itu membentuk karakter dasar Bangsa Indonesia, seperti kehidupan multikulturalisme budaya maritime, serta silang budaya antar bangsa.

Mencintai Budaya Indonesia