PEKALONGAN, Kompasiana -- KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang setiap tahunnya diselenggarakan oleh Universitas Islam Nahdlatul Ulama (UNISNU) Â Jepara merupakan salah satu program wajib yang harus diikuti seluruh mahasiswa Unisnu Jepara guna untuk melatih mahasiswa terjun langsung dalam kemasyarakatan. KKN angkatan X ini memanglah berbeda dari KKN sebelumnya dikarenakan KKN tahun ini bertemakan COVID-19 yang bertujuan untuk meningkatkan perekonimian masyarakat ataupun membantu sebuah lembaga kemasyarakatan yang lebih modern dan inovatif di tengah wabah pandemi Covid-19 ini.
Penerjunan KKN X Tematik Covid-19 Unisnu Jepara dilaksanakan pada tanggal 15 Februari 2021 yang diselenggarakan melalui zoom meeting. Dengan demikian mahasiswa menjalankan pengabdian dimulai pada tanggal 15 Februari 2021 sampai dengan selesai dalam waktu 40 hari. Mahasiswa harus melakukan pengabdian di desa masing-masing dengan menjalankan program kerja baik individu maupun kemitraan dalam bentuk kelompok. Dengan demikian KKN Kelompok 15 yang berada di Desa Pekalongan, Kecamatan Batealit , Kabupaten Jepara melaksanakan awal program yaitu Pelatihan dan Pengolahan Bank sampah dengan tema "Eco Youth Generation" yang ada bertempat di Aula Balaidesa Pekalongan. Bank Sampah yang dikelola secara mandiri oleh salah satu masyarakat desa Pekalonga ini yang bernama Muhammad Subhan. Beliau mendirikan Bank Sampah mandiri ini sejak 2007 hingga sekarang. Menurut Subhan, Bank Sampah yang ia bangun sejak awal tahun 2007 ini dapat mengurangi pencemaran sampah dan juga dapat meningkatkan kreatifitas masyarakat yang ikut andil dalam usaha beliau.
Dalam Pelatihan yang dilaksanakan Minggu, 28 Februari 2021 yang dihadiri Oleh ketua Mitra , DPL (Dosen Pembimbing Lapangan), Pemateri, dan Kepala Desa berserta jajarannya. Acara yang cukup meriah ini, disiapkan oleh mahasiswa KKN dengan memenuhi syarat protokol kesehatan demi menjaga terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan. Panitia mempersiapkan acara dengan mematuhi pembatasan peserta dengan jumlah maksimal 30 orang, dan menjaga 5M. " Dalam acara pelatihan ini, kami berharap para pemuda dan juga masyarakat khususnya desa pekalongan ini sadar akan pentingnya menjaga lingkungan dan juga tidak lagi membuang sampah sembarangan" ujar Anwar selaku ketua Panitia. Pelatihan ini ditujukan kepada pemuda Karang Taruna dan IPNU/IPPNU Desa Pekalongan. Mereka diberikan pengertian menjaga lingkungan sekitar dan juga pengolahan Bank Sampah yang diulas oleh pemateri yang didatangkan panitia KKN. Setelah itu, mereka diberikan pengalaman yaitu membuat kerajinan dari sampah plastik yang dijadikan barang berupa sandal. Mereka sangat antusias dalam mengikuti kegiatan pelatihan tersebut.
Dengan adanya pelatihan ini, mahasiswa KKN berharap Pemuda dan Pemudi Desa Pekalongan dapat berpartisipasi dalam pengolahan bank sampah yang ada di Desa Pekalongan dan tentunya bisa membawa desa pekalongan lebih maju, kreatif serta inovatif. Menjadikan desa yang bersih juga ramah terhadap lingkungan sekitar, Kamis (04/03).
