Penyerang Bayern Munchen dan juga penyerang tim nasional Inggris, Harry Kane membuat catatan menarik dan membuat kejutan ketika Die Rotten menghancurkan Darmstadt 8-0 dalam laga ke-9 Bundesliga, Sabtu (28/10).
Dalam laga itu Kane membuat hattrick dan satu assist. Hal yang paling menarik dan membuat decak kagum adalah satu dari tiga golnya dicetak dengan cara spektakuler. Tak semua pemain akan mampu melakukan apa yang dilakukan Kane.
Gol Kane bermula dari umpan yang disodorkan Thomas Muller dalam sebuah skema serangan balik. Thomas Muller menyodorkan bola kepada Kane masih di area permainan Bayern Munchen sendiri.
Tanpa menyentuh dan mengontrol bola terlebih dahulu, Kane lari memburu bola dan langsung menendangnya ke arah gawang Darmstadt yang dikawal Marcel Schuhen. Â Kane menendang bola dari lingkaran tengah area permainan Munchen.
Bola meluncur dengan sempurna ke gawang Dramstadt. Schuhen sang penjaga gawang hanya bisa terpana menyaksikan gawangnya bobol oleh tendangan jarak jauh Kane.
Dengan tambahan tiga gol yang dicetak ke gawang Darmstadt, Kane kini mengoleksi 12 gol dari 9 pertandingan. Berarti Kane mencetak gol rata-rata lebih dari satu per pertandingan.
Ketajaman Kane di Bundesliga memang tak ada obatnya. Akan tetapi ternyata ketajaman Kane di Bundesliga masih ada yang melampaui. Siapa dia? Dialah Sehrou Guirassy!
Nama Sehrou Guirassy mungkin kurang familiar di telinga. Nama itu bagi sebagian orang mungkin masih asing.
Tapi faktanya Guirassy memang lebih tajam dari Kane. Sejauh ini Guirassy sudah mencetak 14 gol. Dua gol lebih banyak dari Kane.
Siapa Guirassy? Guirassy adalah penyerang Vfb Stuttgart. Pemain kelahiran 12 Maret 1996 itu memiliki kewarganegaraan ganda, Prancis dan Guinea.
